
"Bagi kami ujian nasional ditiadakan, jadi betul-betul ujian diserahkan sekolah, yang menentukan lulus atau tidak itu dari sekolah," Ujar Kepsek, jumat (2/12/2016).
Menurutnya, UN terlalu memberikan ketegangan pada anak-anak murid. "Alasannya karena guru yang mengajar dan guru yang menilai, jadi UN sebaiknya ditiadakan, biarlah nanti sekolah yang tentukan kelulusan," katanya. Dikatakannya, biaya UN itu besar sekali, dari segi anggaran lebih baik dana itu dialokasikan pada infrastruktur pendidikan, peralatan praktek dan komputer serta meningkatkan kompetensi guru.
"Pertimbangan lain, UN memberikan ruang kepada guru-guru melakukan hal-hal yang tidak jujur. Ujian Nasional itu dilaksanakan kalau kualitas pendidikan itu merata, karena tidak semua sekolah fasilitas lengkap," tuturnya.(Tommy)
0 komentar:
Post a Comment