BITUNG, Elnusanews - Pasca banjir melanda sejumlah wilayah Kota Bitung, Pemerintah Kota Bitung menggelar kegiatan kerja bakti. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk membantu pemulihan wilayah yang terdampak Banjir.
Wali Kota Bitung Hengky Honandar dan Wakil Wali Kota Randito Maringka, menginstruksikan seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan juga BUMD untuk turun ke lapangan melakukan kerja bakti membersihkan sisa sampah yang berserakan, akibat dari curah hujan tinggi yang mengguyur sebagian besar wilayah Kota Bitung dalam beberapa waktu lalu.
Instruksi tersebut diberikan untuk memastikan setiap warga terdampak banjir mendapatkan penanganan cepat dan tepat, sekaligus memperkuat koordinasi antar perangkat daerah di lapangan.
Instruksi tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bitung, agar setiap OPD bergerak cepat dan memastikan setiap warga terdampak banjir mendapatkan penanganan cepat dan tepat, sekaligus memperkuat koordinasi antar perangkat daerah di lapangan. Selasa (26/8/2025).
Kepala Dinas DLH Bitung, Merianti Dumbela mengatakan bahwa pihaknya sudah menyiapkan armada pengangkut sampah dan menurunkan personel di sejumlah titik yang terdampak banjir paling parah.
Kerja bakti Ini adalah wujud solidaritas dan kepedulian kita terhadap sesama. “Mari kita bersama-sama membersihkan lingkungan agar warga dapat segera beraktivitas kembali,” ujarnya.
Menurutnya, dalam kondisi seperti ini, pemerintah harus benar-benar hadir untuk masyarakat. Fokus kita adalah keselamatan dan kenyamanan masyarakat Kota Bitung.
Warga pun menyambut baik langkah cepat Pemkot Bitung. Mereka menilai kerja bakti ini tidak hanya mempercepat pemulihan kota, tetapi juga menjadi contoh kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi musibah dengan kerja bakti ini,
Pemerintah berharap kondisi Kota Bitung segera pulih dan masyarakat dapat berkegiatan dan beraktivitas dengan aman dan nyaman.
"Pemkot Bitung juga mengingatkan masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan, khususnya menjaga kebersihan sungai dan drainase, agar supaya banjir serupa tidak kembali terjadi di masa mendatang,"pungkasnya. (*)
0 komentar:
Post a Comment