MANADO – Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Djouhari Kansil, mengancam akan memecat sebagai kepalah sekolah apabila ada siswa yang tidak ikut Ujian Nasional (UN). Hal ini diungkapkan Kansil saat melakukan pemantauan terhadap naskah soal ujian yang tiba di Kantor Diknas Sulawesi Utara.
“Kalau ada kedapatan Kepala Sekolah yang tidak sertakan siswanya untuk ikut dalam Ujian Nasional (UN) pada tanggal 14 sampai dengan 16 April 2014 nanti, maka Kepala Sekolah tersebut akan di pecat sebagai Kepala Sekolah,” ancam Kansil (29/03) Sabtu lalu.
Kansil mengatakan, tidak ada yang terhambat atau ada masalah administrasi. Lanjut Kansil, persoalan administrasi tidak bisa menghalangi siswa untuk ikut ujian. “Kalau ada Kepala Sekolah yang tidak memperkenankan anak untuk masuk ujian karena masalah administrasi di berhentikan Kepala Sekolah itu jadi harus ikut anak,” ungkap Kansil.
Berdasarkan data di Provinsi Sulawesi Utara ada sebanyak 30.741 siswa yang akan mengikuti Ujian Nasional (UN) yang terbagi dari tingkat SMA/MA 15.756 Siswa dan SMK 13.784 Siswa serta Ujian Nasional untuk Paket C ada 1.201 Siswa yang tersebar di 15 Kabupaten Kota di Sulut.(Tim)
0 komentar:
Post a Comment