BITUNG, Elnussnews – Sengketa lahan budel almarhum Cornelis Rompis yang kembali memanas di Kelurahan Manembo-nembo, Kecamatan Matuari, Kota Bitung.
Kini mendapat sorotan dari berbagai pihak. Seorang tokoh masyarakat Buboksa Hutahean menyampaikan harapan agar Pemerintah Kota Bitung, khususnya Walikota, turun tangan menyikapi persoalan tersebut demi menjaga iklim investasi dan kepastian hukum di daerah.
Menurutnya, di masa pemerintahan sebelumnya ketika Walikota Bitung saat ini masih menjabat sebagai Wakil Walikota.
Pemerintah daerah pernah menegaskan pentingnya peran pengusaha dalam membangun kota Bitung. Saat itu, para pengusaha dihimbau untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan dan menjaga stabilitas sosial ekonomi di Bitung.
“Kalau dulu pemerintah meminta pengusaha dan masyarakat membantu membangun kota, sekarang seharusnya pemerintah juga ikut memperhatikan kondisi sosial seperti ini,”tegasnya didampinggi aktivifis muda kota Bitung, Nando Lengkong, Jumat (7/11/2025).
Mereka berdua menilai, persoalan hukum yang berlarut-larut seperti sengketa tanah Rompis justru menghambat pembangunan dan menciptakan ketidakpastian hukum bagi masyarakat maupun investor.
“Kalau tidak ada kepastian hukum, siapa pun akan ragu untuk berinvestasi di kota Bitung. Bukannya membantu membangun ekonomi, malah bisa membuat perekonomian jadi tidak jelas,”sindirnya.
Mereka itu juga menyoroti perilaku oknum tertentu dalam penegakan hukum yang dinilai tidak bijak dan tidak memperhatikan keadilan.
Ia mencontohkan, dalam kasus lain seperti pencurian kendaraan, proses hukum sering kali berjalan cepat tanpa mendalami duduk perkara yang sebenarnya.
“Kalau ada masalah, seharusnya datang dulu dan bertanya baik-baik, bukan langsung mengambil tindakan tanpa melihat surat atau dasar hukum yang jelas,”tegasnya.
Ia pun mengingatkan kembali pesan pemerintah sebelumnya yang pernah mengajak mahasiswa, LSM, dan ormas adat untuk bersama-sama menjaga stabilitas Kota Bitung agar investor tidak takut masuk. Namun, menurutnya, situasi yang terjadi sekarang justru menjadi contoh bahwa komitmen itu perlu dibuktikan.
“Sekarang kami menagih janji itu. Kami berharap Bapak Walikota Bitung Hengky Honandar dan Wakil Wikota Bitung Randito Maringka, bisa turun langsung melihat persoalan ini agar keadilan dan kepastian hukum benar-benar ditegakkan,” pungkasnya diamini sejumlah warga. (*)


0 komentar:
Post a Comment