Sangihe, Elnusanews- Kampung Kuma 1 Kecamatan Tabukan Tengah, dicanangkan menjadi Desa Cinta Statistik atau Desa Cantik tahun 2025 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kepulauan Sangihe.Desa Cantik atau Desa Cinta Statistik menjadi salah satu program dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang bertujuan untuk meningkatkan literasi, kesadaran dan peran aktif aparatur desa dalam pengelolaan sekaligus pemanfaatan data statistik.
Desa Kuma 1 bakal mendapatkan pendampingan dari BPS untuk memperkuat peran dalam optimalisasi penggunaan dan pemanfaatan data statistik.
Pencanangan ditandai dengan penandatanganan hingga penyerahan piagam Desa Cantik oleh Bupati Michael Thungari.SE,MM, bersama Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Kepulauan Sangihe, Camat Tabukan Tengah dan Kepala Desa Kuma 1 di Gedung Posyandu Kampung Kuma 1, Senin (26/5/2025).
Dalam sambutannya Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari mengungkapkan bahwa data memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan arah kebijakan pembangunan.
Tanpa data yang akurat, lengkap, dan terpercaya, kita akan sulit merumuskan program-program yang tepat sasaran dan berdampak nyata bagi masyarakat
Oleh karena itu, saya menyambut baik dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Badan Pusat Statistik Kabupaten Kepulauan Sangihe yang telah menggagas dan melaksanakan program Desa Cinta Statistik ini.
"Desa Kuma 1 sebagai lokasi kegiatan, ini merupakan pilihan yang tepat dan strategis mengingat potensi, inovasi, digitalisasi peta desa serta semangat gotong royong masyarakatnya yang sangat kuat busa menjadi contoh bagi desa lainnya,pungkas Bupati dalam sambutannya.
Program Desa Cantik bertujuan untuk meningkatkan kapasitas desa dalam mengelola dan memanfaatkan data statistik, agar perencanaan pembangunan desa dapat dilakukan secara lebih terarah, terukur dan berkelanjutan.
Sehingga melalui kegiatan ini baik perangkat desa maupun seluruh elemen masyarakat semakin menyadari pentingnya data, serta mampu mengelola informasi secara mandiri, mulai dari pengumpulan, pengolahan, hingga pemanfaatan data dalam pengambilan keputusan.
Bupati juga mengajak kepada seluruh komponen masyarakat, khususnya di Desa Kuma 1 dan segenap jajaran pemerintah daerah, untuk mendukung penuh program ini.
"Mari kita jadikan data sebagai dasar dalam membangun desa, memperkuat tata kelola, dan menciptakan kesejahteraan yang merata,"ajak Bupati.
Sementara itu Kepala BPS Kabupaten Kepulauan Sangihe, Eko Siswanto menyampaikan,a dapun indikator Desa Kuma 1 dipilih sebagai desa cinta statistik menurutnya karena merupakan salah satu mandiri di Kabupaten Sangihe dan pengelolaan data statistiknya baik.
"Sehingga ia berharap melalui komitmen pencanangan saat ini, Desa Kuma 1 bisa menjadi perwakilan untuk bisa mengikuti penilaian sampai ke tingkat nasional dan mendapatkan penghargaan dari kementerian,"ujarnya.
(OpMud)
0 komentar:
Post a Comment