BITUNG, Elnusanews - Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Bitung dalam rangkangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Kota Bitung ke -35 digelar meriah di Gedung DPRD Kota Bitung, namun mendapat sorotan anggota DPRD Kota Bitung, Senin (13/10/2025).
Sorotan tersebut bukan terkait jalannya acara, melainkan pada masalah teknis yang dianggap mengganggu kelancaran kegiatan, khususnya pda pengeras suara saat berlangsungnya pidato dan sambutan dari para pejabat tidak terdengar jelas oleh para tamu undangann.
Anggota DPRD dari Fraksi PDI-P, Nabsar Badoa menyesalkan buruknya kualitas sistem pengeras suara (sound system _red), terutama mikrofon yang beberapa kali mati saat kegiatan berlangsung.
"Ini bukan acara kecil. Ini peringatan HUT kota yang seharusnya sudah dipersiapkan secara maksimal, termasuk urusan sound system. Ini sangat disayangkan,"tegas Nabsar.
Menurut pria vokal ini peringatan penting seperti ini seharusnya menjadi momen yang dipersiapkan dengan matang, termasuk pihak sekretariat yang sudah berkali-kali diingatkan untuk memastikan kelancaran teknis di lapangan.
"Sudah sering kami ingatkan pihak sekretariat soal hal-hal teknis seperti ini, tapi kenyataannya tetap saja terjadi,"bebernya.
Sementara itu, hingga berita ini publis Sekretaris DPRD Kota Bitung, Albert Sarese, belum memberikan tanggapan ketika dikonfirmasi sejumlah media terkait masalah mikrofon yang sering mati dalam kegiatan tersebut.
Perlu diketahui, Kegiatan HUT Kota Bitung tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Gubernur Sulut Yulius Selfanus Komaling, Wakil Gubernur Victor Mailangkay, serta beberpa Bupati se sulut, unsur Forkopimda dan tamu penting lainnya. (*)
0 komentar:
Post a Comment