Sangihe, Elnusanews – Miris yang menyebut Wakil Bupati Kepulauan Sangihe, Tendris Bulahari, "kucing-kucingan" hingga dinilai mengabaikan etika birokrasi, akhirnya mendapat klarifikasi langsung dari pihak Wabup. Ia membantah tegas berita yang publikasikan oleh beberapa media yang terkesan menyudutkan dan tidak berimbang.
Menurut penjelasan Wakil Bupati, pada Rabu (18/6/2025) itu, ia sedang menerima tamu dari Majelis Taklim serta pendeta dari luar daerah di rumah dinas. Momen tersebut bertepatan dengan jam makan siang. Setelah menjamu tamu, Wabup langsung bertolak ke kantor untuk melanjutkan agenda lainnya.
"Sesampainya di kantor, sudah ada tamu dari BRI yang menunggu. Setelah itu saya langsung menuju kegiatan pembukaan turnamen tenis lapangan dalam rangka HUT Bhayangkara," jelas Wabup saat dikonfirmasi di Rumah Dinas, Kamis (19/6/2025).
Terkait isu bahwa dirinya yang menolak kedatangan wartawan, Wabup menepis keras tudingan tersebut. Ia menjelaskan dimana wartawan yang bersangkutan sebenarnya sudah sempat datang ke ruangannya. Namun, bertepatan saya tidak sedang berada di kantor, salah satu staf di ruangan sudah mengarahkan agar wartawan itu menyusul ke rumah dinas untuk bertemu langsung.
"Staf saya sudah mengarahkan secara baik-baik agar datang ke rumah dinas, tapi wartawan itu menolak. Padahal saya selalu terbuka menerima siapa saja di rumah dinas, termasuk wartawan. Setiap hari juga banyak tamu yang datang dan dilayani dengan baik," terang Wabup Bulahari.
Wabup menegaskan, dirinya sangat menghormati insan pers dan tetap menjalin hubungan baik dengan media. Namun ia berharap kerja sama yang dibangun tetap berlandaskan etika dan profesionalisme.
"Silakan datang kapan saja, rumah dinas terbuka. Kita ini mitra yang harus saling jaga marwah," tegasnya.(*)
0 komentar:
Post a Comment