Sangihe, Elnusanews - PS Bina Utama Talawid sukses merengkuh gelar juara Turnamen Dandim Cup 2025 setelah menaklukkan Santiago FC melalui drama adu pinalti yang menegangkan di Lapangan Gesit Tahuna, Minggu (30/11/2025).
Kemenangan ini dipastikan setelah kedua tim bermain imbang 1-1 hingga akhir waktu normal.
Laga final yang menyedot ribuan pasang mata ini disaksikan langsung oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Kepulauan Sangihe, termasuk Bupati Michael Thungari,SE,MM dan Wakil Bupati Tendris Bulahari, serta Dandim 1301/Sangihe Letkol Czi Nazarudin, S.T., M.I.P.
Sejak peluit babak pertama dibunyikan, PS Bina Utama Talawid langsung mengambil inisiatif serangan. Namun, solidnya lini belakang Santiago FC membuat serangan-serangan tersebut kandas.
Justru Santiago FC yang berhasil mencuri keunggulan pada menit ke-26. Berawal dari umpan matang dari sektor kiri, pemain bernomor punggung 8, Sudarsono Pangumpia, sukses menggetarkan jala gawang PS Bina Utama Talawid. Skor 1-0 untuk Santiago FC bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, PS Bina Utama Talawid meningkatkan intensitas serangan guna mengejar ketertinggalan. Upaya tersebut membuahkan hasil pada menit ke-64 setelah salah satu pemain Santiago FC kedapatan melakukan hands ball di area terlarang. Wasit Jew Adrian tanpa ragu menunjuk titik putih. Arit Lesi, sang eksekutor bernomor punggung 17, menjalankan tugasnya dengan sempurna, mengubah skor menjadi 1-1.
Skor imbang bertahan hingga peluit panjang dibunyikan, memaksa pertandingan dilanjutkan dengan babak adu penalti untuk menentukan juara.
Dalam babak "tos-tosan" yang penuh tekanan, mentalitas pemain PS Bina Utama Talawid berbicara banyak. Mereka berhasil memenangkan adu penalti dengan skor akhir 6-5, memastikan trofi Dandim Cup 2025 menjadi milik mereka.
Dandim 1301/Sangihe Letkol Czi Nazarudin, S.T., M.I.P. dalam sambutannya sekaligus menutup turnamen, menekankan bahwa esensi kegiatan ini melampaui sekadar mencari pemenang, melainkan tentang membangun kebersamaan dan persatuan di tengah masyarakat.
"Dandim Cup 2025 ini milik kita semua, milik masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe," ujar Dandim.
Dandim juga mengapresiasi kelancaran penyelenggaraan turnamen yang diikuti 37 tim sepak bola di Kabupaten Kepulauan Sangihe, yang digelar sejak 26 Oktober hingga final hari ini. "Terima kasih, tidak ada hambatan yang berarti dalam kegiatan ini. Kami harapkan kegiatan ini bisa menjadi ikon untuk kegiatan kita di sini yang baik untuk masyarakat," tambahnya, berharap ajang serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan.
(OpMud)
0 komentar:
Post a Comment