SULUT, Elnusanews – Pesta demokrasi yang digelar oleh Komisi
Pemilihan Umum (KPU) untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden Negara Republik
Indonesia yang dilaksanakan pada hari Rabu (09/07) 2014.
Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Sinyo Hari Sarundajang,
didampingi Ibu Deetje Sarundajang Laoh Tambuwun, memberikan hak pilihnya di TPS
2 lapangan tenes Kelurahan Bumi Beringin (Bumber) Manado.
Sementara Wakil Gubernur Djouhari Kansil, didampingi Ibu
Mieke Kansil Tatengkeng serta anaknya
Inggrid Kansil, menggunakan Hak pilih di TPS 3 Kelurahan Kombos Barat (Kombar)
Kecamatan, Singkil Manado.
Hal yang sama juga dilakukan oleh Sekretaris Provinsi
Sulwesi Utara, Siswa R Mokodongan. Bersama Istri tercinta Ibu Esther Mokodongan
Turang, Mokodongan menggunakan Hak suaranya di TPS 2 lapangan tenes Kelurahan
Bumi Beringin (Bumber) Manado.
Didahapan wartawan Sarundajang mengatakan Golput bukan
solusi untuk membangun Negara yang kita cintai ini.
“Sebagai warga negara ia
telah melaksanakan hak demokrasi pada pilpres kali ini, Ia juga mengajak warga masyarakat untuk memberikan hak pilih jangan golput
karena hak pilih kita dapat menentukan nasib bangsa lima tahun ke depan,” kata
Sarundajang.
Wakil Gubernur Djouhari Kansil mengatakan, pemilih kiranya
dapat mengambil bagian dalam Pemilu Presiden dan Wapres kali dengan memberikan
suaranya di setiap TPS yang ada, karena jika tidak memberikan suaranya maka akan
rugi sendiri.
Sementara Mokodongan yang juga selaku Ketua Korpri Sulut
berharap siapapun yang terpilih nanti baik Prabowo-Hatta atau Jokowi-Jusuf
Kalla, harus kita dukung dan hormati, karena mereka merupakan putra-putra terbaik
bangsa.
“Jika terpilih nanti kiranya mampu mensejahterakan seluruh rakyat
Indonesia serta PNS, tandas salah satu putra terbaik Bumi Totabuan,” kata
Mokodongan.(***)
0 komentar:
Post a Comment