BALI,Elnusanews - DPD ASITA Sulawesi Utara mengambil bagian dalam acara Pameran Bali Beyond Travel and Fair (BBTF) ke-7, sejak tanggal 9 hingga 11 Juni 2021 di BICC, Nusa Dua Bali yang diikuti oleh stakeholders industri parekraf dari 5 destinasi super prioritas termasuk Sulut.
Ketua DPD ASITA Sulut, Merry Karouwan mengatakan dirinya bersama para pengurus ASITA daerah Sulut mengikuti kegiatan event BBTF 2021 untuk yang ke empat kalinya setelah absen pada tahun lalu.
"Event ini sangat berkelas olehnya, saya dan para pengurus DPD ASITA Sulut mengikuti event ini walau ditengah pandemi sedang melanda indonesia, lebih khusus daerah bumi nyiur melambai. "Namun kami terus berupaya mendorong pengembangan pariwisata di daerah ini agar bangkit dari keterpurukan walaupun ditengah pandemi covid 19," kata Merry sapaan akrabnya kepada elnusanews.com, Senin (14/6/2021).
Lanjut Merry, adapun delegasi ASITA diikuti 5 travel yakni :
1.excelsior
2. Bumi nata wisata
3. Safari
4. Atikah
5. Billy
Di BBTF 2021, kata Merry Karouwan, dirinya bersama para pengurus DPD ASITA Sulut memperkenalkan kain waya Sulut kepada Menteri Pariwisata dan Ekraf RI, Sandiaga Uno.
Diketahui kain waya Sulut terdiri dari tiga motif yakni motif biru corak ragam, motif merah minahasa (Red of Minahasa) dan motif coral. Kain waya tersebut designnya oleh Felix Palenewen.
Tambah Merry, tentunya dirinya bersama para pangurus DPD ASITA Sulut sangat bangga bisa mengikuti event BBTF tahun 2021 ini.
"Atas nama pengurus DPD ASITA Sulut sangat berterima kasih kepada Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulut, Henry Kaitjily yang sudah menfasilitasi semuanya dan lebih khusus kepada bapak OD-SK yang selalu berada bersama kami dimasa pandemi ini," imbuhnya. Sembari menyebutkan bahwa DPD ASITA Sulut terus mendorong pengembangan pariwisata di daerah ini dengan memfokuskan menjual KEK Pariwisata Likupang dan desa wisata yang ada di Sulut.
(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment