"Digitalisasi Pendidikan yang menjadi harapan kita adalah dimana Proses Pembelajaran, Penilaian Hasil Belajar dapat dilakukan oleh Pendidik maupun peserta didik dengan menggunakan teknologi digitat,"Kata Maurits dihadapan Kepala Satuan Pendidikan SD, SMP, Para Guru pendamping dan para siswa peserta KSN.
Ia menyampaikan bahwa pelaksanaan KSN secara daring ini kita laksanakan selain karena kita masih dalam situasi pandemi Covid-19. Sebenamya ini adalah bentuk kegiatan mensukseskan visi Pemerintahan Kota Bitung untuk mewujudkan Kota Bitung menjadi kota digital termasuk digitalisasi pendidikan.
"Akan lebih akurat dan mudah diakses oleh Pemerintah Kota Bitung dan pelayanan kita di bidang pendidikan akan lebih maju,"sambunya.
Kedepannya kita berharap dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan pembinaan prestasi kesiswaan lainya baik yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan maupun yang kita laksanakan sendiri sebagai hasil dari ide dan kreatifitas kita Karna sebagai pemerintah memiliki komitmen untuk senantinsa berupaya memberikan penghargaan kepada peserta didik yang dapat berprestasi dalam kegiatan kompetisi atau lomba dibidang pendidikan.
“Saya sangat berharap adik-adik peserta didik dapat mengikuti kegiatan kompetisi ini dengan sebaik-baiknya dan senantiasa berusaha meningkatkan prestasi pada kegiatan-kegiatan lain di bidang pendidikan dan saya berharap peserta yang ikut KSN saat ini dapat berprestasi ke tingkat Nasional,"harap Maurits.
Oleh karena itu, saya sangat mengharapkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Kepala Satuan Pendidikan benar-benar mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti ini.
Ditempat yang sama, Ondang menyampaikan bahwa, untuk lomba KSN tingkat SD dan SMP akan dilaksanakan dua hari.
“Untuk lomba KSN tingkat SD pada 19 April sedangkan tingkat SMP dilaksanakan hari Selasa 20 April di jam yang sama,"urainya.
Ondang juga mengakui kendala yang dihadapi peserta, dimana masih ada beberapa sekolah terpaksa tidak mendaftar karena lokasi sekolah tidak terjangkau jaringan internet apalagi lomba KSN diwajibkan online.
“Saya sarankan, bagi sekolah-sekolah yang terisolir jaringan internet dapat bergabung dengan sekolah yang bisa menerima signal internet dengan lancar,"tandasnya. (*/Rego)
0 komentar:
Post a Comment