Wagub Sulut Steven Kandouw Di Dampingi GM Witel Sulut Malut PT. Telkom Indonesia Lonely Manganarap. |
Indonesia siap bekerjasama untuk mengelola Command Center milik pemerintah provinsi sulawesi utara agar bisa terkoneksi dengan baik di 15 kab/kota yang ada di wilayah sulawesi utara.
Pernyataan ini dikatakan oleh Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw usai melalukan pertemuan dengan GM Witel Sulut Malut, Lonely Manganarap di ruang kerjanya, Rabu (4/9/2019) di kantor gubernur sulut.
"Saya atas nama pak gubernur olly dondokambey tentunya memberikan apresiasi kepada PT. Telkom Indonesia yang ingin membantu pemerintah dalam hal ini ingin bekerjasama memperkuat jaringan Command Center.
“15 kab/kota harus terkoneksi dengan Command Center milik pemerintah provinsi. Telkom siap memberikan standar internasional khususnya untuk jaringan internet. Oleh karenanya, pemerintah sangat berterima kasih ke Telkom, yang ingin membantu untuk kapasitas koneksi internet,” ujar Wagub Steven Kandouw itu.
Internet, menurut wagub, sudah menjadi kebutuhan hidup.
“Mau tidak mau dunia makin canggih. Apalagi, kita sedang semangat-semangatnya menggerakan pariwisata. Semua orang yang datang mau mencari koneksi internet,” tuturnya.
Dikatakannya dengan adanya koneksi internet yang cepat, ia mengharapkan command center yang dikelola Pemprov Sulut akan lebih maksimal.
“Saya curhat juga terkait existing command center. Saya harap semua bisa berbasis e, seperti e-goverment,” tukasnya.
Lonely Manganarap mengatakan pertemuan ini dalam rangka memperingati Hari Pelanggan Nasional.
Dirinya pun siap membantu beberapa kebutuhan pemerintah daerah (pemda) terkait konektifitas internet.
“Keinginan kami menjadikan Sulawesi Utara sebagai smart provinsi atau cyber provinsi. Kami menargetkan seluruh kabupaten/kota di Sulut menjadi cyber city,” jelasnya.
Khusus untuk command center, pihaknya siap bekerja sama dengan Pemprov Sulut.
“Kami akan titipkan enginering untuk lalulintas jaringan, sehingga outcom tercover dengan baik,” tandasnya.
(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment