 |
| Foto : Ferdinand Mangumbahang |
DEPROV,Elnusanews - Personil Komisi II DPRD provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Ferdinand Mangumbahang mengatakan dirinya tidak mempermasalahkan jika ada investor masuk ke Sulut sepanjang semua perizinan dipenuhi.
Hal tersebut dikatakan Mangumbahang saat diwawancarai oleh wartawan di ruang kerjanya, Selasa (15/08) kemarin.
Menurutnya, jika investor masuk ke sulut yang harus dicatat adalah investor tersebut harusnya mengikuti regulasi yang ada, baik dari pemerintah pusat, privonsi, maupun kabupaten/kota.
"Memang ada beberapa wewenang itu dari pusat, tapi ingat dari pusat juga harus melaporkan ke provinsi dan kabupaten/kota, dan itu aturannya," bebernya.
Legislator yang diusung oleh partai Gerindra ini juga menjelaskan jika ada investor yang sudah masuk tapi oneprestasi sebaiknya perusahaan tersebut dibekukan sementara, jangan bersikap arogan apalagi sampai merusak infrastruktur yang dibangun.
"Itu sangat tidak bijaksana. Karena sebelumnya di sulut terkenal dengan kerukunan beragama yang kuat sehingga daerah ini keamanan tetap terjaga," tukasnya.
Dirinya juga menghimbau agar para investor yang masuk di sulut dapat memberdayakan masyarakat sulut sebagai tenaga kerja.
"Jangan dibawa dari luar. Dan itu kami pribadi akan komplain, kalau misalnya karyawan dibawa dari luar sulut sedangan pengangguran di sulut cukup tinggi," kuncinya. (RaKa)
0 komentar:
Post a Comment