Camat dengan inisial RAH ini ditetapkan dalam daftar pencarian orang dikarenakan "menghilang" ketika diperlukan pihak penyidik untuk pengembangan kasus terlapor.
Terpantau dari kemarin sore (Kamis, 10/9) oleh wartawan elnusanews.com banyak selebaran SAH dari Kepolisian Resort Kota Manado yang ditempel disejumlah dinding bangunan dengan disertai foto oknum Camat tersebut sedang dikerumuni oleh warga setempat.
Seorang warga Michael mengungkapkan rasa prihatinnya kepada media yang ditujukan kepada RAH.
"Saya rasa sebaiknya langsung saja menyerahkan diri, jangan menyusahkan masyarakat Paal Dua. Soalnya setiap berkas yang masuk di kecamatan sendiri sudah tidak terurus dengan baik," sesal Michael.
"Kan bukan cuma RAH yang dipanggil untuk dimintai keterangan, Lia jo ibu Lurah Ranomuut 'MP' langsung menyerahkan diri dan langsung memberikan kesaksian, torang pun berharap 'RAH' juga sebagai Camat langsung saja menyerahkan diri, ndak usah basambunyi," tambah Tinango dengan penuh harap.
Kasus yang awalnya adalah tindakan pembongkaran sebuah bangunan bertingkat beberapa lalu ini adalah atas seijin Camat dan Lurah yang saat disidangkan pengadilan memutuskan pihak pelapor menjadi pemenang berdasarkan kelengkapan kepemilikan surat.
Izin "gelap" dari dua perangkat desa ini membuat pihak pelapor menuntut Sang Lurah "MP" saat ini sudah diperiksa oleh pihak kepolisian dan "RAH" yang saat ini hilang bagai ditelan bumi. (Shy)
0 komentar:
Post a Comment