TOMOHON,Elnusanews - Dalam Debat Calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Tomohon putaran pertama yang dilaksanakan di Wale Megfra Kelurahan Matani II Kecamatan Tomohon Tengah Sabtu (12/09) kemarin oleh KPU Kota Tomohon.
Menariknya pada sesi yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Kota Tomohon untuk menjawab pertanyaan moderator Dr Charles Tangkau, tentang pemberantasan bahaya laten korupsi para calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Tomohon, pasangan urut nomor 2 yang memaparkan tentang keberhasilan meraih opini yang menjadi program BPK yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 2 kali dan pasangan nomor 3 memilki visi yang sama apabila terpilih akan melakukan hal yang sama tanpa membeberkan program kongkrit tentang apa solusi untuk menciptakan Kota Tomohon agar bebas dari Korupsi.
Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tomohon Torry Kojongian kepada wartawan menyampaikan " JonRu-VoP tampil prima dan siap debat karena hampir semua sesi dan waktu yang diberikan oleh moderator dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh JonRu-VoP untuk menjelaskan visi dan misinya, menariknya saat memaparkan program pemberantasan korupsi pasangan nomor urut 1 ini , membeberkan akan pentingnya pendidikan anti korupsi masuk dalam kurikulum di sekolah tingkat dasar sampai tingkat atas, dan memasukkan program tersebut juga dalam warta gereja dan warta agama lainnya sehingga mental dan moral generasi penerus maupun aparat sipil negara serta pelaksana pemerintah terbebas dari pengaruh korupsi." tandas Kojongian. (Roker)
Menariknya pada sesi yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Kota Tomohon untuk menjawab pertanyaan moderator Dr Charles Tangkau, tentang pemberantasan bahaya laten korupsi para calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Tomohon, pasangan urut nomor 2 yang memaparkan tentang keberhasilan meraih opini yang menjadi program BPK yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 2 kali dan pasangan nomor 3 memilki visi yang sama apabila terpilih akan melakukan hal yang sama tanpa membeberkan program kongkrit tentang apa solusi untuk menciptakan Kota Tomohon agar bebas dari Korupsi.
Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tomohon Torry Kojongian kepada wartawan menyampaikan " JonRu-VoP tampil prima dan siap debat karena hampir semua sesi dan waktu yang diberikan oleh moderator dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh JonRu-VoP untuk menjelaskan visi dan misinya, menariknya saat memaparkan program pemberantasan korupsi pasangan nomor urut 1 ini , membeberkan akan pentingnya pendidikan anti korupsi masuk dalam kurikulum di sekolah tingkat dasar sampai tingkat atas, dan memasukkan program tersebut juga dalam warta gereja dan warta agama lainnya sehingga mental dan moral generasi penerus maupun aparat sipil negara serta pelaksana pemerintah terbebas dari pengaruh korupsi." tandas Kojongian. (Roker)
0 komentar:
Post a Comment