Minahasa Elnusanews – Kecelakaan lalulintas
(Laka) maut kembali terjadi di ruas jalan Baoulevard Tondano, Rabu (02/09) kemarin,
sekitar pukul 02.00 Wita. Nasib naas tersebut menimpa lelaki Reagen Walangitan
(19), warga Kelurahan Rerewokan, Kecamatan Tondano Barat, tak lain adalah putra
sulung dari Lurah Rinegetan, Rinny Mamahit. Reagen (Ain) yang kala itu
berboncengan dengan lelaki Billy Mawikere (25), warga Tataaran II Kecamatan Tondano
Selatan yang sekarang juga sekarat karena terluka parah dan masih di rawat di
RSUD Kandou Malalayang ini, meninggal dengan kondisi mengenaskan di lokasi
kejadian, menyusul sepeda motor jenis Yamaha Soul Matic dengan nomor Polisi DB
9184 BC yang dikendarainya bertabrakan dengan Mobil jenis Terios warna hitam
dengan nomor Polisi DB 1088 QB, yang dikendarai RHM alias Hendra (29), warga
Tandengan Kecamatan Eris.
Belum jelas seperti apa kronologi kejadian
dini hari itu karena minimnya saksi mata, namun Hendra, pengemudi Terios
tersebut ketika dimintai keterangan wartawan menuturkan, malam sebelum kejadian
kecelakaan, dirinya bersama salah satu temannya datang dari Manado usai
mendekorasi acara HUT.
Tiba di Boulevard Tondano, datang dua
sepeda motor dari arah berlawanan, dimana diketahui satu sepeda motor lainnya
jenis Suzuki FU dengan nomor Polisi DB 9455 RX, yang dikendarai Even Sumampow
(23), warga Desa Kapataran jaga V Kecamatan Kombi, berboncengan dengan Bond
Filio Lumowa (25), warga Kelurahan Tataaran II lingkungan III Kecamatan Tondano
Selatan, yang merupakan teman Reagen.
''Kondisi jalan malam itu memang sepi, dari
arah Tondano datang dua sepeda motor dengan kecepatan tinggi. Tiba-tiba, kedua
sepeda motor tersebut kelihatan oleng karena diduga bersenggolan yang kemudian
salah satu nya menabrak mobil saya di bagian kanan depan,” ujar Hendra, sembari
menambahkan bila Suzuki FU yang dikendarai Even ikut terjatuh karena menabrak
motor Reagen usai Reagen tertabrak mobil.
Terkait peristiwa ini,
Kapolres Minahasa,
AKBP Ronald Rumondor SIK MSi melalui Kasatlantas Polres Minahasa, AKP Risno
Luas SSos, saat dihubungi wartawan, membenarkan adanya kejadian tersebut. Namun
dirinya belum bisa memastikan kronologi kejadian tersebut karena masih dalam
penyelidikan pihaknya. “Benar ada kejadian tersebut. Hanya saja kami masih
mengumpulkan keterangan termasuk meminta keterangan kepada pengendara Suzuki FU
untuk dikonfrontir dengan pengendara mobil,” ujarnya. Sementara, kedua sepeda
milik korban nampak rusak berat dan mobil Terios hancur pada bagian kanan
depan.(Jeffry)
0 komentar:
Post a Comment