Dikatakan Bupati ROR bahwa, bantuan pangan non tunai tersebut adalah peralihan dari bantuan beras sejahtera (Rastra).
“Paling lambat, tanggal sepuluh dibulan berjalan, bantuan ini sudah harus masuk di rekening tabungan masing-masing penerima,” kata Bupati.
Bupati mengucapkan terima kasih kepada perwakilan penerima yang sudah hadir pada kesempatan tersebut yang mewakili 19.490 penerima bantuan di Kabupaten Minahasa.
“Semoga program ini benar-benar memberi manfaat kepada penerima. Perangkat desa dan kelurahan harus aktif memonitor harga di warung-warung, agar penjual tidak mempermainkan harga Sembako,” terangnya.
Untuk itu dirinya berharap kiranya program Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, dan Program Pemerintah Kabupaten Minahasa dalam penanggulangan kemiskinan dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat.
“Bank BRI merupakan penyalur bantuan ini, karena Bank BRI memiliki jaringan yang luas sampai ke desa-desa,” jelas Bupati ROR.
Selain ROR-RD, launching tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Jeffry Korengkeng, SH, M.Si, Pimpinan Bank BRI Tasmin Tajudin, pejabat teras Pemkab Minahasa, serta perwakilan penerima bantuan.
(Jonly bamz)
0 komentar:
Post a Comment