Kegiatan dihadiri Ketua WKI Sinode GMIM Dra Adriana Dondokambey, M.Si, mewakili Gubernur Kepala BKD Sulut Dr. Femmy Suluh, Bupati Minahasa Ir. Royke Octavian Roring, MSi, Wakil Bupati Robby Dondokambey, S.Sos, Ketua TP PKK kab. Minahasa selaku ketua panitia Hapsa WKI Sinode GMIM Dra, Fenny Ch Roring Lumanauw SIP, Wakil Ketua TP PKK Minahasa Martina Dondokambey Lengkong, Ketua BPMS GMIM Dr. Hein Arrina dan jajarn, panitia Hapsa WKI dan seluruh peserta.
Membawakan kotbah dengan dasar bacaan Alkitab dalam Mazmur 128 : 1-6, Arina menyatakan berbahagialah setiap orang yang takut akan Tuhan, yang hidup menurut jalan yang ditunjukanNYA, isterimu akan menjadi seperti pohon anggur yang subur di dalam rumahmu, anak anakmu seperti tunas pohon zaitun sekeliling mejamu. Usai ibadah dilanjutkan dengan pelantikan juri lomba kegiatan.
“Hari Persatuan Wanita Kaum Ibu Sinode GMIM merupakan wadah untuk menyatakan dan mempererat hubungan sebagai wanita gereja khususnya di Gereja Masehi Injili di Minahasa.
Sebagai warga GMIM menjadi kebanggaan kami sebagai tuan rumah kegiatan ini dengan mengusung tema “Tuhan membawa kita dari samudera raya” dan subtema “Wanita Kaum Ibu yang beraksi, melayani dan kreatif, menjunjung budaya daerah berwawasan kebangsaan.” HAPSA tahun ini menjadi ajang sangat bergengsi dan mendapat support yang luar biasa dari semua Wanita Kaum Ibu se- GMIM,” urainya.
Meningkatnya dukungan yang luar biasa, katanya, dibuktikan dengan jumlah peserta yang meningkat signifikan dari tahun sebelumnya.
“Terdapat lima kegiatan yakni ibadah agung, lomba gerak jalan, lomba senam jantung sehat, lomba baca mazmur dan tenteng/junjung Sosiru,” tukasnya.
Lanjutnya, jumlah peserta terbanyak adalah gerak jalan sebanyak 122 regu, baca mazmur 86 peserta, senam jantung sehat 47 regu dan tenteng sosiru 104 peserta.
“Keunikan dari pelaksanaan HAPSA tahun ini adalah lomba tenteng sosiru menggunakan kebaya Minahasa. Ini secara otomatis mengangkat budaya sebagaimana sub tema kegiatan HAPSA tahun 2019 ini,” tandasnya.
Dalam ibadah agung Hapsa ini, imbuhnya, ada rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan karena dalam pelayanan WKI GMIM Tuhan memakai para hambaNYA berperan dalam pengabdian kepada masyarakat bangsa dan negara.
“Secara khusus kami panitia mengucapkan selamat kepada ketua WKI Sinode Gmim yang telah terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2019-2025 bersama pimpinan BPMS lainnya yang sudah terpilih,” tutupnya.
Ketua WKI Sinode GMIM Adriana Dondokambey sekaligus mewakili BPMS menyampaikan terima kasih serta penghargaan yang tinggi kepada panitia Hapsa Sinode GMIM, Komisi WKI Wilayah, Komisi Pelayanan Jemaat dalam menjalankan tugas pelayanan.
“Semoga Tuhan Yesus Kristus memberkati kita semua,” ungkapnya.
Bupati ROR saat bawakan sambutan
Sementara Bupati Minahasa Royke Octavian Roring saat membawakan sambutan mengungkapkan puji dan syukur karena Kabupaten Minahasa menjadituan rumah.
“Minahasa diberkati karena hampir semua kegiatan dilaksanakan di Minahasa. Ini berarti berkat untuk Kabupaten Minahasa,” tutur ROR.
Atas nama pemerintah beliau mengucapkan terima kasih kepada panitia, seluruh perangkat terkait dan seluruh masyarakat Sonder yang sudah boleh mensukseskan kegiatan saat ini.
“Salut kepada WKI yang sudah mensuport Ketua Komisi WKI menjadi anggota DPR RI. Selamat berkompetisi, kiranya Tuhan memberkati kita semua,” pungkasnya.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang diwakili Femmy Suluh menyampaikan melalui semangat dan kebersamaan ini, pemerintah Provinsi Sulut menyampaikan apresiasi kepada seluruh WKI yang telah mendukung program pemerintah provinsi.
“Secara khusus partisipasi seluruh WKI GMIM yang telah memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.
Dikatakan Gubernur, sebagai warga GMIM, WKI harus merangkul generasi minenial dengan nilai nilai keimanan.
“Iman tanpa pengetahuan adalah buta. Seorang ibu penuh tanggung jawab kepada anak anak kita. Selamat berlomba!”
(Jonli Bams)
0 komentar:
Post a Comment