SANGIHE, Elnusanews - Warga masyarakat di Kampung Balane Lindongan satu Kecamatan Tamako pada Senin (5/9/2022) malam, di kejutkan dengan peristiwa pembunuhan yang mengakibatkan meninggalnya korban ORT alias Rustam.
Menurut informasi yang dirangkum, pelaku (Tersangka) sekarang sudah diamankan di Polres Kepulauan Sangihe.
Dari pantauan media, pihak Kepolisian Polsek Tamako hingga saat ini sementara dalam proses pemeriksaan sejumlah saksi di Polsek Tamako.
Sementara itu Ayah korban Desman Tamarugi saat di wawancarai Elnusanews.com mengatakan Keluhan dan kekecewaannya dengan pelayanan Puskesmas Tamako.
"Kami keluarga saat korban dibahwa ke Puskesmas Tamako untuk mendapatkan pertolongan, pasalnya dokter yang bertugas di puskesmas tamako tidak berada di tempat." tuturnya dengan nada kecewa bercampur sedih.
"Ia juga berharap kedepan kiranya bisa ada tenaga dokter yang tinggal menetap, sehingga pelayanan di Puskesmas Tamako tidak lagi dikeluhkan oleh kami keluarga bahkan warga masyarakat di Kecamatan Tamako."pintahnya.
Kepala Puskesmas Siloam Tamako,dr Christian Parera saat di hubungi via telepon mengatakan pasien (korban) yang datang sudah kehabisan darah, sehingga tenaga medis yang hendak mengambil tindakan sudah tidak lagi di pasangkan alat infus dikarenakan pembulu darahnya sudah menggecil dan di waktu kami akan merujuk korban ke RSD Liungkendage Tahuna, keadaan korban sudah tidak bisa diselamatkan lagi." ujar Parera.
Parera juga menjelaskan mengenai dirinya yang tidak tinggal menetap di rumah dinas tersbut, disebabkan dirinya merasa kurang nyaman dan terusik untuk menetap di rumah dinas dikarenakan ada pihak yang komplain tetapi pelayanan di Puskesmas Tamako masih tetap ia laksanakan sesuai dengan tugas tanggung jawabnya sebagai seorang dokter." imbuhnya.(OpMud)
0 komentar:
Post a Comment