SULUT,ELNUSANEWS - Demi mengoptimalkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam
pemerintahan daerah, maka perlu adanya dukungan perangkat daerah yang
memiliki kompetensi dan beban kerja yang sesuai dengan peran yang
dilaksanakan dalam bekerja.
Untuk itu, Pemprov Sulut bekerjasama dengan Ditjen Otda Kementrian Dalam
Negeri mengadakan acara ujicoba/modeling pemetaan beban kerja perangkat
daerah yang dilaksanakan Kamis (22/10) bertempat di ruang rapat CJ
Rantung, kantor Gubernur Sulut. Kegiatan tersebut diikuti oleh pejabat
struktural pemprov sulut dan para pejabat yang membidangi kepegawaian
dari Kabupaten Kota se Sulut.
Kegiatan tersebut dibuka Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs. John
Palandung,Msi. Dalam sambutan Palandung mengatakan beban kerja
masing-masing perangkat daerah memiliki kapasitas berbeda berdasar
kedudukan, pengkategorian struktur organisasi, besaran urusan
pemerintahan daerah yang diselenggarakan perangkat daerah, serta kondisi
daerah sesuai kebutuhan kompetensi dan aparatur.
Untuk itu kegiatan ini dipandang strategis dalam rangka pemantapan
regulasi pemerintah terhadap implementasi pemerintahan daerah. Kepala
Biro Organisasi Farly Kotabunan,SE juga mengatakan tujuan
ujicoba/modeling pemetaan beban kerja perangkat daerah ini adalah untuk
memastikan kesesuaian indikator, interval dan bobot pengukuran beban
kerja perangkat daerah yang nantinya akan menjadi masukan dalam lampiran
rancangan peraturan pemerintah tentang pedoman organisasi perangkat
daerah sesuai amanat undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang
pemerintahan daerah, yang muaranya dapat semakin mengoptimalkan
pelayanan bagi masyarakat serta menghadirkan tata kelolah pemerintahan
yang baik.
Ketua tim ujicoba DR Nurdin mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk
memastikan indikator dan bobot beban kerja perangkat daerah nantinya
akan menjadi masukan dalam peraturan pemerintah terkait optimalnya
pelayanan kepada masyarakat serta memastikan indikator dan interfal
perangkat daerah, yang berdampak keseluruhan dalam mengimplementasikan
kebutuhan perangkat kerja.(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment