MINUT, Elnusanews -- Pembangunan di Desa Werot Kecamatan Likupang Selatan terus digenjot oleh pemerintah setempat yang dipimpin oleh Fanly Walandow ini. Meskipun diakuinya jika penyaluran Dandes tahap pertama untuk Desa Werot ini agak sedikit terlambat karena adanya perubahan APBDes. "Jika desa lain sudah menerima bulan Juni, kami malah terima akhir bulan Juli karena adanya perubahan APBDes," jelasnya kepada wartawan, Rabu (6/9) kemarin. Ditanya berapa besar Dandes yang akan diterima Desa Werot, Walandow menjelaskan sebesar Rp. 763,6 juta. Anggaran tersebut diperuntukkan untuk pembangunan drainase, talud, gorong-gorong dan sarana olahraga desa. "Anggaran tersebut akan dibagi menjadi 2 tahap penyaluran Dandes. Saat ini proyeknya sudah 75 persen," katanya seraya menambahkan jika pihaknya sudah membayarkan pajak Dandes. (Tommy)
Rp. 763,6 juta untuk sarana penunjang Desa Werot
MINUT, Elnusanews -- Pembangunan di Desa Werot Kecamatan Likupang Selatan terus digenjot oleh pemerintah setempat yang dipimpin oleh Fanly Walandow ini. Meskipun diakuinya jika penyaluran Dandes tahap pertama untuk Desa Werot ini agak sedikit terlambat karena adanya perubahan APBDes. "Jika desa lain sudah menerima bulan Juni, kami malah terima akhir bulan Juli karena adanya perubahan APBDes," jelasnya kepada wartawan, Rabu (6/9) kemarin. Ditanya berapa besar Dandes yang akan diterima Desa Werot, Walandow menjelaskan sebesar Rp. 763,6 juta. Anggaran tersebut diperuntukkan untuk pembangunan drainase, talud, gorong-gorong dan sarana olahraga desa. "Anggaran tersebut akan dibagi menjadi 2 tahap penyaluran Dandes. Saat ini proyeknya sudah 75 persen," katanya seraya menambahkan jika pihaknya sudah membayarkan pajak Dandes. (Tommy)
0 komentar:
Post a Comment