Kegiatan lomba yang melibatkan Warga Paniki Dua berlangsung sangat meriah. Adapun lomba-yang digelar seperti poco-poco, lomba volly, lomba kebersihan dan panjat pinang.
Kegiatan yang digelar selama tiga hari ini dihadiri Sekretaris Pemerintah kecamatan Mapanget, lurah Paniki Dua, Jeriel Tumiwa, tokoh pemuda Kota Manado, Kristo Ivan Lumentut, Danny Kumayas selaku tokoh masyarakat Paniki Dua yang juga saat ini menjabat sebagai Camat Tuminting, ketua panitia Fery Ticoalu serta warga dari lingkungan 1 sampai 6.
Kegiatan diawali dengan poco-poco masal yang diikuti semua yang hadir, kemudian dilanjutkan dengan lomba volly antar lingkungan.
Jeriel Tumiwa selaku Lurah Paniki Dua yang baru dilantik ini mengatakan, mengapresiasi kepada semua masyarakat yang telah datang dan memeriahkan kegiatan lomba ini.
“Pelaksanaan lomba ini persiapannya hanya singkat tapi Puji Tuhan bisa berjalan dengan baik. Terima kasih untuk semua warga yang sudah berpartisipasi dalam mengikuti kegiatan ini. Kita harapkan masyarakat juga dapat mensukseskan event Manado Fiesta 2018 yang akan digelar pada 31 agustus sampai 9 september nanti,” tandas Tumiwa.
Sementara itu, tokoh pemuda Kota Manado, Kristo Ivan Lumentut menyampaikan, masyarakat berperan penting untuk suksesnya suatu kegiatan.
“Keterlibatan masyarakat sangat penting, Karena dengan kegiatan seperti ini tentu bisa saling lebih mengenal sesama warga, mempererat tali persaudaraan antar warga, semua ini untuk menjaga kerukunan sekaligus silahturami antar warga yang ada di Kelurahan Paniki Dua ini. Selain itu marilah kita sama-sama menjaga kebersihan dan ketertiban di lingkungan kita" Ucap Kristo.
Dikatakanya, Dalam memperingati HUT RI Peran Pemuda sangat penting.
"Sebagai pemuda tentu harus berpartisipasi aktif jangan hanya menerima atau hanya mengikuti saja, tetapi sebagai Pemuda harus menjadi motor dari perubahan, karena Kemerdekaan RI dimotori oleh pemuda. Oleh karena itu saat ini pemuda harus mampu menciptakan inovasi-inovasi baru dalam segala lini, baik dalam pekerjaan, pendidikan, dunia teknologi, dunia ekonomi. Pemuda juga harus menjadi motor untuk memulai memimpin, bukan hanya menjadi pengikut tetapi harus mampu menjadi pemimpin. Hal-hal seperti ini yang harus dilakukan oleh para pemuda agar bisa menjadi motor pembangunan di Negara Republik Indonesia khusunya di Kota Manado" tandas Kristo selaku Bendahara Karang Taruna Sulawesi Utara.
(moris).
0 komentar:
Post a Comment