MINUT, Elnusanews-- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut) Bersama Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, melaksanakan Fokus Grub Discussion, FGD ini bermaksud untuk mengeksplorasi potensi dan tantangan Destinasi Wisata Super Prioritas di Minut, yang di laksanakan di kantor Bapelitbang.
Tujuanya FGD ini untuk Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan guna menangkap peluang dan meminimalisir tantangan atau ancaman wisata bahari di Minahasa Utara serta dapat menghasilkan strategi spesifik bagi destinasi-destinasi ekowisata.
Manfaat yang nantinya diperoleh dari FGD ini adalah untuk, Konservasi lingkungan berbasis green economy, Peningkatan ketahanan budaya, Peningkatan ekonomi, dan Kesejahteraan, dan juga diharapkan lewat kegiatan ini dapat menghasilkan model pengelolaan ekowisata dalam bentuk rancangan Peraturan Daerah (Perda).
Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda, S.E.,M.A.P., menyampaikan, Terima kasih dan mengapresiasi kepada Universitas Sam Ratulangi Manado, Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang telah menginisiasi kegiatan ini. "Kegiatan FGD ini juga dapat menjadi ajang promosi dan informasi bagi destinasi pariwisata super prioritas, dimana Pemerintah saat ini pun sedang gencar-gencarnya mempromosikan Likupang dengan menggandeng para pemangku kepentingan dan melibatkan berbagai pihak, tutur Ganda.
Kegiatan FGD ini dihadiri Sekretaris Guru Besar Unsrat, Prof. Dr. Stanss Joyce Lapian, S.E.,M.Ec, narasumber, Dosen Universitas Kristen Indonesia di Tomohon (UKIT) Dr. Daniel Sondakh, S.E., MT, Dosen FEB UNSRAT Manado Dr. Agnes Lapian, S.E., M.Si., Dr. Grace, S.E., M.A.B., Melly Kalalo, S.E., MSA., AK, dan diikuti oleh Kepala Perangkat Daerah Se-Kab Minut, seluruh ASN Dinas Pariwisata, Dinas Kominfo dan Camat Likupang Timur, Camat Wori. (Tommy)
0 komentar:
Post a Comment