SULUT,Elnusanews - Persaingan untuk menduduki kursi No I di Sangihe kian memanas setelah akhirnya Wakil Bupati Sangihe, Djabes Gaghana menyatakan diri keluar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Hal tersebut terungkap saat DPD PDIP Sulut memanggil Ghagana untuk melakukan klarifikasi terkait isu dirinya telah hijrah ke partai lain.
” Sanksi berat apa pun seperti pemecatan siap saya terima. Meskipun itu harus melewati mekanisme partai,” ucapnya.
Kepada sejumlah awak media, Ghagana juga mengatakan bahwa hidup ini harus punya pilihan.
” Meskipun berat harus saya lakukan. Memang benar untuk Pilkada Sangihe saya sudah mendaftar di Golkar dan hari ini di Partai Gerindra,” tutur wakil bupati dua periode ini.
Ghagana yang ditemui usai melakukan klarifikasi dengan pimpinan DPD PDIP Sulut juga mengungkapkan bahwa saat ini dia sudah mendaftar di partai lain dan sudah berpamitan kepada pengurus DPD PDIP Sulut.
" Saya sebagai kader PDIP sudah 20 tahun dan pimpinan partai 16 tahun. Tapi itulah hidup ini harus punya pilihan,” ungkapnya.
Sementara itu, Steven Kandouw yang juga merupakan pengurus DPD PDIP Sulut yang ikut hadir dalam konsolidasi PDIP menandaskan, Konsolidasi ini dilakukan, karena mereka ingin melakukan klarifikasi ke Jabes Gaghana terkait pendaftarannya di partai lain.
” Dan DPD PDIP Sulut Telah mengusulkan ke DPP untuk menunjuk H R Makagansa sebagai pelaksana tugas Ketua DPC PDIP Sangihe,” tandasnya. (RaKa)
0 komentar:
Post a Comment