Foto: Deybert Rooroh ST |
Menurut Rooroh, 3000 sambungan rumah secara gratis ini ditujukan untuk tujuh kecamatan yang pendanaannya dari pemerintah pusat lewat dana alokasi khusus (DAK) Kementerian PU dan pelaksanaannya oleh Dinas PU Minut.
Lanjut dijelaskannya, sambungan gratis ini diprioritaskan untuk daerah-daerah yang dilewati pipa transmisi serta pipa distribusi terdekat dari pelanggan. “Tentunya ada persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi agar penyambungan air ini tepat sasaran kepada pelanggan yang perlu air bersih,” imbuh Ketua Perpamsi Sulut ini.
Meski demikian Rooroh mengingatkan yang dimaksud gratis adalah tidak ada biaya pemasangan atau penyambungan. “Jika sesudah pasang atau sambung gratis dan sudah digunakan airnya maka pada akhir bulan pelanggan tetap harus bayar air yang telah dipakai sesuai meter yang digunakan. Cuma pemasangan yang gratis pelanggan tidak dipungut biaya pasang,” tuturnya sembari menjelaskan untuk pemasangan normal biasanya dikenakan biaya hingga Rp 900ribuan, tetapi kali ini gratis.
Adapun wilayah-wilayah yang akan dilakukan penyambungan gratis yaitu Kecamatan Kalawat, Airmadidi, Kauditan, Kema, Wori, Likupang serta Dimembe. “Sambungan gratis itu akan menggunakan sumber air dari beberapa instalasi pengolahan air (IPA) baru yang akan dioperasikan. Yaitu IPA Kema, IPA Kaima, IPA Sawangan, IPA Likupang serta IPA Wori,” ungkap Rooroh.
Ditambahkannya, pemasangan gratis ini guna menunjang program Bupati Vonnie Anneke Panambunan dan Wakil Bupati Ir. Joppi Lengkong terkait visi dan misi meningkatkan pelayanan publik. “Dalam rangka menunjang program Bupati Vonnie Anneke Panambunan dan Wabup Ir Joppi Lengkong, pemerintah Kabupaten Minut yang salah satu visi dan misinya peningkatan pelayanan publik," tutup Rororoh.(Tommy)
0 komentar:
Post a Comment