MANADO,Elnusannews - Ada pemandangan berbeda tersaji diruang serbaguna Pemerintah Kota (Pemkot) Manado selasa 01/11/16.
Gedung berukuran besar yang biasanya digunakan untuk aktifitas pemerintahan, mendadak berubah jadi arena pertarungan.
Bukan pertarungan biasa, melainkan pertarungan olaraga ekstrim Mixed Martial Arsts (MMA).Olaraga ini biasa ditayangkan salah satu stasiun televisi lokal.Dan saat ini yang datang ke manado bukan sembarang petarung melainkan juara MMA Featherweight Indonesia asal Manado, Paul Lumihi.
Petarung yang dijuluki The Great ini datang ke manado untuk berbagi ilmu bersama para petarung pemula yang ada di manado dalam gelaran workshop. Meski hanya dalam sebatas pertarungan simulasi, namun aksi Lumihi begitu sangat menghibur. Termasuk bagi peserta workshop olahraga berbahaya ini.
"Olah raga ini terlihat mudah saat kita menonton TV, tapi sebetulnya tidak karena harus mengandalkan teknik dan stamina," ujar salah satu atlet Reby.
Kebanggaan yang sama pun diungkapkan sang Petarung Paul Lumihi. Dia mengaku bersyukur bisa datang dikampung halamannya. Hanya saja dia harus mengakui jika MMA belum dikenal luas masyarakat.
Banyak orang menganggap jika olahraga ini keras dan brutal. Tapi sebetulnya olahraga ini mengandalkan sportifitas petarung sejati.
"Bagi yang suka tantangan inilah olahraganya jangan hanya jago dijalanan. Disini tempatnya," tukas Lumihi.
Lanjut Lumihi olahraga ini akan banyak disukai termasuk warga Sulut. Dia berkerinduan iven MMA akan digelar di Sulut.
"Jangan bilang kalau orang Sulut tidak suka tantangan," pungkasnya.
Sementara ketua MMA Sulut Billy Kembau diwawancara terpisah, mengungkapkan jika Sulut sebetulnya banyak memiliki potensi untuk mengembangkan olahraga ini. Kultur dan karakter orang Sulut sangat pas.
"Olahraga ini bisa mengarahkan para generasi muda yang suka berkelahi untuk menyalurkan pada wadah yang benar. Ini olahraga yang sudah mendunia. Tetapi di Indonesia memang baru familiar pada beberapa tahun terakhir," kata Kembau.
Pihaknya kemudian menghadirkan Paul Lumihi sebagai motivator bagi kalangan generasi muda di Manado.
"Kita bersyukur dengan kerendahan hati beliau (Lumihi) dia bersedia berbagi ilmu lewat workshop. Jadi ini kesempatan untuk belajar sekaligus mengenal lebih dekat sosok petarung sejati Paul Lumihi," pungkas Kembau.
(MORIS)..
Bukan pertarungan biasa, melainkan pertarungan olaraga ekstrim Mixed Martial Arsts (MMA).Olaraga ini biasa ditayangkan salah satu stasiun televisi lokal.Dan saat ini yang datang ke manado bukan sembarang petarung melainkan juara MMA Featherweight Indonesia asal Manado, Paul Lumihi.
Petarung yang dijuluki The Great ini datang ke manado untuk berbagi ilmu bersama para petarung pemula yang ada di manado dalam gelaran workshop. Meski hanya dalam sebatas pertarungan simulasi, namun aksi Lumihi begitu sangat menghibur. Termasuk bagi peserta workshop olahraga berbahaya ini.
"Olah raga ini terlihat mudah saat kita menonton TV, tapi sebetulnya tidak karena harus mengandalkan teknik dan stamina," ujar salah satu atlet Reby.
Kebanggaan yang sama pun diungkapkan sang Petarung Paul Lumihi. Dia mengaku bersyukur bisa datang dikampung halamannya. Hanya saja dia harus mengakui jika MMA belum dikenal luas masyarakat.
Banyak orang menganggap jika olahraga ini keras dan brutal. Tapi sebetulnya olahraga ini mengandalkan sportifitas petarung sejati.
"Bagi yang suka tantangan inilah olahraganya jangan hanya jago dijalanan. Disini tempatnya," tukas Lumihi.
Lanjut Lumihi olahraga ini akan banyak disukai termasuk warga Sulut. Dia berkerinduan iven MMA akan digelar di Sulut.
"Jangan bilang kalau orang Sulut tidak suka tantangan," pungkasnya.
Sementara ketua MMA Sulut Billy Kembau diwawancara terpisah, mengungkapkan jika Sulut sebetulnya banyak memiliki potensi untuk mengembangkan olahraga ini. Kultur dan karakter orang Sulut sangat pas.
"Olahraga ini bisa mengarahkan para generasi muda yang suka berkelahi untuk menyalurkan pada wadah yang benar. Ini olahraga yang sudah mendunia. Tetapi di Indonesia memang baru familiar pada beberapa tahun terakhir," kata Kembau.
Pihaknya kemudian menghadirkan Paul Lumihi sebagai motivator bagi kalangan generasi muda di Manado.
"Kita bersyukur dengan kerendahan hati beliau (Lumihi) dia bersedia berbagi ilmu lewat workshop. Jadi ini kesempatan untuk belajar sekaligus mengenal lebih dekat sosok petarung sejati Paul Lumihi," pungkas Kembau.
(MORIS)..
0 komentar:
Post a Comment