Foto : Kristovorus Decky Palinggi |
Hal tersebut dikatakan salah satu kader Partai Golkar yang juga merupakan Anggota DPRD Sulut, Kristovorus Decky Palinggi saat diwawancarai oleh media ini, di ruang kerjanya, Selasa (7/03) siang.
Dijelaskan KDP (sapaan akrabnya), bahwa mekanisme ini telah berlaku di seluruh kabupaten/kota yang ada di Indonesia yang akan melaksanakan Pilkada. Dan, ini juga sudah berlaku beberapa kali dalam partai Golkar.
"Nah, mekanisme ini berlaku untuk seluruh Indonesia, dan ini juga dilakukan baik kabupaten/kota atau provinsi yang akan melaksanakan pilkada. Begitu juga mekanisme ini memang sudah berlaku sejak beberapa kali dalam partai Golkar ini, sehingga tidak asal nunjuk. Ini juga seperti yang disampaikan oleh ketua DPD Partai Golkar dalam hal ini Stevanus Vreeke Runtu" jelasnya.
Legislator asal Daerah Pemilhan (Dapil) Minsel - Mitra ini juga berharap kedepan para calon yang akan diusung oleh partai Golkar adalah memang betul calon yang siap dan memang berdasarkan hasil survei.
"Kami berharap kedepan calon-calon yang akan diusung oleh partai Golkar ini adalah memang betul calon yang siap dan memang berdasarkan hasil survei, baik di calon Bupati calon Gubernur,calon wakil Bupati atau calon wakil Gubernur," papar KDP.
Dirinya juga menandaskan bahwa mekanisme survei para calon ini juga berlaku untuk Pemilihan Legislative (Pileg).
"Caleg juga akan di survei siapa-siapa saja calon legislatif yang di sukai oleh masyarakat, itu juga mungkin akan diusung oleh partai Golkar dari masing-masing dapil," tandasnya. (RaKa)
0 komentar:
Post a Comment