Minahasa,Elnusanews – Sidang Majelis Sinode Istimewa (SMSI) GMIM ke-78 resmi dibuka pelaksanaannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI Dr Yasonna Laoly SH MSc, di Wale Ne Tou Minahasa Tondano pada Selasa (17/5), yang dihadiri ribuan peserta Pimpinan BPMS GMIM, dan utusan dari 111 Wilayah serta 939 Jemaat se GMIM.
Sidang Majelis Sinode GMIM 2016 ini akan membahas “Perubahan tata gereja dan penetapan kredo GMIM” acara ini dihadiri Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Ketua DPRD Sulut Andrey Angouw, Kapolda Sulut Wilmar Marpaung, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota Se Sulut dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Menkumham Yasonna Laoly mengatakan saat ini Indonesia menjadi salah satu pasar utama di Asia dengan jumlah pemakai narkoba berkisar 5 juta orang dan yang meninggal dunia tiap hari sekitar 40 orang, dan umumnya korban berasal dari anak-anak.
Selain itu, Kekerasan Seksual terhadap anak kini makin merajalela karenanya pemerintah kini sedang menggodok Peraturan Perundangan kekerasan terhadap anak, dalam mempertajam dan memperberat hukuman bagi pelaku kejahatan seksual terhadap anakLewat momen sidang majelis sinode istimewa GMIM ke-78 atas nama pemerintah dirinya meminta agar Gereja terutama GMIM untuk menjadi pilar perubahan lewat mimbar maupun pelayanan gereja.
Gereja harus membawa suara kenabian melihat kondisi ini sehingga gereja harus berbuat dalam menanggulangi masalah yang sudah menjadi kejatahan luar biasa di negeri ini.“Kehadiran gereja harus bisa menjadikan pengikutnya melakukan hal-hal yang di amanatkan lewat injil agar hidupnya senantiasi memancarkan kasih kristus,” tutup Menkumham.
Sementara itu Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE mengatakan, “Kita tidak lupa GMIM berdiri pada awalnya dan mudah-mudahan dalam Sidang ini akan ada rekomendasi yang akan dikeluarkan demi kemajuan GMIM dan seluruh unsur yang terkait di dalamnya”. “Perkembangan dunia dewasa ini telah memperhadapkan gereja pada suatu kondisi pelayanan yang semakin berat dan kompleks,gereja semakin di tuntut kontinyu melakukan penataan dan pembenahan diberbagai aspek agar tatanan kehidup umat Tuhan tidak terbuai dengan kondisi yang dapat mengakibatkan merosotnya kualitas iman jemaat serta semakin memudarnya motifasi untuk mengikuti Tuhan yang pada akhirnyadapat merusak identitas para pengikut Yesus Kristus,realitas iniharus di antisipasi di carikan solusi yang kongkrit di setiap organisasi pelayanan gerejawi termasuk GMIM yang merupakan salah satu institusi ilahi melakukan tugas pelayanan penginjilan untuk menjangkau jiwa bagi kemuliaannya.”Ujar Dondokambey.
Ditambahkanya GMIM juga turut berkontribusi aktif dalam mensosialisasikan berbagai masalah sosial yang terjadi didalam kehidupan jemaat dan masyarakat , hal ini dapat terwujud karena GMIM senang tiasa berani menentukan langkah untuk melakukan terobosan baru yang kreativ dan inovatif yang terakomodasi dalam berbagai program organisasi ,oleh sebab itu Sidang Majelis Sinode Istimewa saat ini menjadi semakin tepat dalam rangka mengintropeksi mereposisi mengevaluasi bahkan menatap kembali berbagai program dan kegiatan yang telah dilaksanakan ,terlebih khusus tata gereja GMIM dalam semakin kompleks ,disamping itu untuk lebih mepererat ikatan persatuan persaudaraan antara pimpinan jemaat sesinode GMIM sebagai bentuk aktualisasi komitmen dan tekat apalagi saat ini diperhadapkan dengan issu kejahatan Narkoba dan kejahatan seksual dan banyak lagi kejahatan yang timbul di dalam kehidupan sehari-hari yang megrogoti kita saat ini di jemaat dan masyarakat, sehingga itu dalam acara sinode bersidang kali ini Jemaat harus tahu bagaimana GMIM ini berdiri ,sehingga kedepan oleh gereja mengikuti apa yang menjadi tujuan dari perubahan-perubahan kedepan.”Jelas Dondokambey.
Kegiatan SMSI GMIM ke-78 yang diketuai Pnt Jantje Wowiling Sajow, pembukaannya diawali dengan ibadah dan dilanjutkan dengan kegiatan persidangan yang dijadwalkan akan berakhir Rabu 18 Mei 2016(Jeffry)
May 18, 2016
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Salah satu yg patut diberi perhatian utama adalah layanan pendidikan mulai dari TKK/PAUD sampai perguruan tinggi, "UKIT".
ReplyDeleteSalah satu yg patut diberi perhatian utama adalah layanan pendidikan mulai dari TKK/PAUD sampai perguruan tinggi, "UKIT".
ReplyDeleteSalah satu yg patut diberi perhatian utama adalah layanan pendidikan mulai dari TKK/PAUD sampai perguruan tinggi, "UKIT".
ReplyDelete