"Betul, kita meraih juara II dalam perlombaan itu," ujar Ofisial WKRI Paroki SAP Girian, Greiti Theresia Mandey, Senin (30/10/2017).
Menurut dia, dalam perlombaan yang diikuti berbagai grup tari dari seluruh Indonesia, khususnya yang berasal dari denominasi Katolik, WKRI Paroki SAP Girian tampil menonjol. Tarian Selendang Biru yang disajikan sangat memukau dan menghibur.
"Dan memang kita punya predikat juara. Jadi tidak heran kalau bisa meraih prestasi di ajang itu," tukasnya seraya menyebut waktu pelaksanaan lomba dimaksud, yakni pekan lalu.
Keberhasilan ini turut diamini Ketua I Dewan Pastoral Paroki SAP Girian, Yoke Senduk. Menurut Asisten II Setda Bitung ini, prestasi itu ikut mengharumkan nama daerah.
"Karena yang ikut berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Jadi dengan sendirinya kita turut membawa nama daerah kita," katanya.
Senduk pun menjelaskan soal iven Festival Mapalus II. Menurut dia, hajatan itu berbau seni dan budaya khas Sulawesi Utara, yang sengaja dipromosikan untuk kepentingan daerah.
"Jadi ada banyak kegiatan yang dilaksanakan. Ada lomba yang pesertanya anak sekolah, utusan kelompok maupun utusan gereja," terangnya. (Rego)
0 komentar:
Post a Comment