BITUNG,Elnusanews - Walikota Bitung Max J Lomban menyatakan kami siap mempromosikan pesona wisata Kota Bitung dengan program Bitung Bahari Berseri (B3), sekaligus memperkenalkan 5 pilar pesona wisata. Pesona Maritim, Pesona Flora, Pesona Fauna, Pesona Sejarah, Pesona Religi dan Budaya. Warna-warni kota Bitung.
" Dengan segala pesona inilah yang ingin kami sebarluaskan kepada masyarakat Indonesia maupun mancanegara ," tegas Lomban ketika mémbawakan sambutan pembukaan FPSL, Kamis (6/10/2016)
Menurutnya COLORFUL BITUNG Pemilihan tema Colorful Bitung ini bukan tanpa alasan.
" Artinya Kota Bitung memiliki karakter warna-warni. Posisi strategis kota Bitung di bibir Pacific (Pacific Rim) menyebabkan Bitung menjadi simpul pertemuan beragam budaya dan gerbang pertemuan berbagai bangsa dari Timur Indonesia seperti Filipina hingga Asia Timur ," ujar birokrat senior ini, dihadapan tamu undangan.
Ia menambahkan kondisi ini menyumbangkan keragaman budaya kota Bitung, sebagai kota multi etnis serta multi kultur seperti, kekayaan budaya di Bitung disumbangkan keberadaan dan karakter etnis Sangihe dan etnis Minahasa sebagai etnis mayoritas, yang berdampingan harmonis dengan etnis-etnis lain seperti Tionghoa, Talaud, Gowa, Bugis, Jawa, dan lain sebagainya.
" Pasalnya sejarah panjang titik simpul dan posisi strategis Bitung sebagai kota pelabuhan internasional dan gerbang perniagaan ini, menjadikan Pemerintah Kota Bitung mencanangkan visi " Bitung Kota Sejahtera, Maju, Berdaya Saing dan Berbudaya, Menjadi Titik Simpul dan Pintu Gerbang Indonesia di Kawasan Asia Pasifik " Warna-warni kota Bitung juga ditunjang oleh kecantikan alam, khasanah kuliner, serta lanskap kota ," kunci Lomban.
Seraya menambahkan bagi penyuka adventure bisa memuaskan dahaga dengan menyelam dan snorkeling di seantero Selat Lembeh yang mempesona. “Selat Lembeh merupakan salah satu titik destinasi diving dunia terbanyak, dengan 95 titik selam. Keunikan Selat Lembeh terletak pada biota berukuran kecil, langka, dan tidak ditemukan di tempat lain karena bersifat endemik. Kekayaan bawah laut ini menjadikan Selat Lembeh dijuluki sebagai Surga Macro Photography. (Rego)
" Dengan segala pesona inilah yang ingin kami sebarluaskan kepada masyarakat Indonesia maupun mancanegara ," tegas Lomban ketika mémbawakan sambutan pembukaan FPSL, Kamis (6/10/2016)
Menurutnya COLORFUL BITUNG Pemilihan tema Colorful Bitung ini bukan tanpa alasan.
" Artinya Kota Bitung memiliki karakter warna-warni. Posisi strategis kota Bitung di bibir Pacific (Pacific Rim) menyebabkan Bitung menjadi simpul pertemuan beragam budaya dan gerbang pertemuan berbagai bangsa dari Timur Indonesia seperti Filipina hingga Asia Timur ," ujar birokrat senior ini, dihadapan tamu undangan.
Ia menambahkan kondisi ini menyumbangkan keragaman budaya kota Bitung, sebagai kota multi etnis serta multi kultur seperti, kekayaan budaya di Bitung disumbangkan keberadaan dan karakter etnis Sangihe dan etnis Minahasa sebagai etnis mayoritas, yang berdampingan harmonis dengan etnis-etnis lain seperti Tionghoa, Talaud, Gowa, Bugis, Jawa, dan lain sebagainya.
" Pasalnya sejarah panjang titik simpul dan posisi strategis Bitung sebagai kota pelabuhan internasional dan gerbang perniagaan ini, menjadikan Pemerintah Kota Bitung mencanangkan visi " Bitung Kota Sejahtera, Maju, Berdaya Saing dan Berbudaya, Menjadi Titik Simpul dan Pintu Gerbang Indonesia di Kawasan Asia Pasifik " Warna-warni kota Bitung juga ditunjang oleh kecantikan alam, khasanah kuliner, serta lanskap kota ," kunci Lomban.
Seraya menambahkan bagi penyuka adventure bisa memuaskan dahaga dengan menyelam dan snorkeling di seantero Selat Lembeh yang mempesona. “Selat Lembeh merupakan salah satu titik destinasi diving dunia terbanyak, dengan 95 titik selam. Keunikan Selat Lembeh terletak pada biota berukuran kecil, langka, dan tidak ditemukan di tempat lain karena bersifat endemik. Kekayaan bawah laut ini menjadikan Selat Lembeh dijuluki sebagai Surga Macro Photography. (Rego)
0 komentar:
Post a Comment