" Meskipun surat keputusan (SK) kami nanti berakhir pada 2019 nanti ," kata Sumampouw, kepada sejumlah media, Kamis (6/10/2016).
Ia menjelaskan tentunya ada beberapa hal, namun yang paling utama adalah tidak diperhatikan pemerintah setempat alias di anak tirikan Karang Taruna Kota Bitung.
" Bagaimana Karang Taruna Kota Bitung menjalankan roda organisasi sementara pemkot sendiri tidak ada kontribusi. Padahal KT sendiri adalah organisasi yang jelas. Dengan keadaan seperti ini tentunya kami (Karang Taruna-red) gagal ," terang Sumampouw.
Ditanya soal kapan pelaksanaan Musda, Sumampouw sendiri masih merahasiakannya. Karena munurutnya, saat ini masih sementara dikoordinasikan sambil menunggu petunjuk.
" Nantilah kalau soal tanggal pelaksanaannya, semua sampai saat ini sementara dikoordinasikan. Pastinya kami tinggal menunggu petunjuk, jika semuanya sudah oke Musda akan langsung dilaksanakan." ungkap Sumampouw.
Sementara itu, saat ditanya soal siapa yang dijagokan menggantikan Viktory Rotty selaku ketua KT Bitung? Sumampouw hanya menjawab "Belum ada." ," Singkatnya sambil memberikan pertanyaan kepada wartawan kalian jagokan siapa. (Rego)
0 komentar:
Post a Comment