Menurut Wakil Ketua Komisi II itu, dirinya bersama teman-teman di Komisi, sudah bersepakat dari beberapa hari lalu untuk turun meninjau langsung. Namun, kata dia sungguh sangat disesalkan sudah sejauh ini tidak ada sentuhan sedikitpun dari pihak terkait antara lain pemerintah dan perusahaan pengembang tol.
"Kami sangat menyayangkan, ternyata hingga saat ini puluhan warga yang terkena dampak banjir belum juga mendapat bantuan. Bahkan, tanggul penahan banjir yang sudah menjadi kewajiban perusahaan juga sampai dengan detik ini tidak direalisasikan. Kami akan memanggil mereka dalam waktu dekat ini,"kata Ketua badan Kehormatan (BK) itu.
Lanjutnya, ini juga terkesan pemerintah seperti tak ambil pusing atas musibah yang dialami masyarakat. Menurutnya, apalagi saat ini musim hujan belum ada tanda untuk berhenti. Tidak menutup kemungkinan bencana akan menimpa masyarakat yang berada di daerah yang rawan banjir dan juga longsor.
"Kami meminta pemerintah jangan tinggal diam atas apa yang terjadi terhadap masyarakat. Sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk menjawab tantangan yang dialami warganya. Pihak terkait dalam hal ini, seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kita akan panggil. Tidak menutup kemungkinan juga Balain Jalan Nasional,"tandas politisi Hanura itu dengan nada geram. (Tommy)
0 komentar:
Post a Comment