Kepada sejumlah media Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Minahasa Utara (Minut) Rustiningsi, SH, M.Si menuturkan tujuan ini pertama kali mengawali tahun 2019, kita sudah memiliki komitmen yang akan mencanangkan wilayah Kejari Minut ini dipersiapkan untuk menjadi zona integritas, untuk nantinya menuju ke wilayah bebas korupsi.
"Itu rencana kami, sedangkan komitmen yang kita bangun dengan penandatanganan Pakta Integritas sebangaimana yang ada di dalam Pakta Integritas itu sendiri, bahwa kita menjauhkan diri dari segala hal yang bersifat KKN. Jadi kita menuju wilayah bebas korupsi dan tentu saja konsekwensinya mungkin kita menjalankan roda kegiatan harus benar-benar untuk mewujudka wilayah bebas korupsi," ungkap Kajari.
Ditambahkannya, pihaknya bersandar betul-betul pada ketersediaan anggaran, sementara tantangannya cukup berat karna seperti diketahui anggaran yang dimiliki Kejari Minut juga sangat-sangat minim. Tapi dengan anggaran yang sangat minim itu pihaknya berupaya keras untuk tetap menjalankan program kerja dan rencana kerja sebagaimana yang sudah menjadi tugas pokok dan fugsi kejaksaan.
"Jadi meskipun dengan anggaran yang sangat minim dan bahkan tahun ini anggaran kita turun sangat banyak tapi kita dituntut untuk tetap kerja berdasarkan anggaran itu dalam menyelesaikan semua tugas-tugas yang dibebankan kepada kita, jadi saya berharap teman-teman pers juga bisa mendukung kami dengan keterbatasan anggaran dengan beban tugas yang begitu banyak sementara godaan juga banyak.
Saya mohon bantuan teman-teman pers juga tidak membantu atau tidak memperbesar godaan itu, jadi tolong bantu kami agar bisa mewujudkan zona integritas ini dengan sebaik-baiknya," tutup Rustiningsi. (Tommy)
0 komentar:
Post a Comment