Apalagi ini tahun politik, makanya pihak Disdukcapil meminta agar segera melakukan perekaman e-KTP bagi yang belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP).
"Saat ini kami terus memaksimalkan proses perekaman bagi warga yang wajib memiliki KTP," kata Kepala Disdukcapil Minahasa Utara, Dudy Fatah.
Lanjut Ia mengungkapkan, masih banyak warga di Kabupaten Minahasa Utara yang sampai saat ini belum melakukan perekaman.
"Memang di 10 kecamatan se-Minut banyak warga yang belum melakukan perekaman. Makanya kami mencoba programkan jemput bola dengan cara turunkan petugas ke lapangan untuk jemput bola, agar masyarakat bisa terakomodir kependudukan mereka," tukasnya.
Dia pun meminta kerja sama aparat pemerintah desa dan kecamatan, untuk memfasilitasi proses tersebut dengan memanggil para warga yang belum melakukan perekaman.
"Ini menjadi syarat juga bagi para warga yang akan menyalurkan hak pilihnya pada pemilu. Karena jika belum merekam berpotensi tidak bisa memilih," tandasnya.
Selain itu, pihaknya akan terjun kedaerah kepulawan untuk mengkaver masyarakat yang belum memeliki dokumen.
"Tapi kami tidak langsung ke pulau, kami mencoba memfasilitasi masyarakat kepulauan didaerah atau desa yang dekat dengan pelabuhan yang menghubungkan masyarakat kepulaun. Bukannya kami tidak mau ke pulau, tapi alat-alat yang mau dibawah ini ketakutannya akan kena air laut dan mempengaruhi alat-alat yang dibawah nanti. Yah kalau rusak bisa mempengaruhi semua pengurusan dokumen nanti, makanya kita pilih daerah yang dekat dengan kepulauan," kunci mantan Kabag Hukum Setdakab Minut ini. (Tommy)
0 komentar:
Post a Comment