DEPROV,Elnusanews - Komisi III DPRD Sulut
akan serius menanggapi aspirasi masyarakat terkait polemik yang ditimbulkan akibat aktifitas pengeboran panas bumi Lahendong di wilayah Kecamatan Tompaso Kabupaten Minahasa.
Hal ini dikatakan Ketua Komisi III Berty Kapojos kepada wartawan, di ruang kerjanya, Kamis (27/02/20) lalu.
Terkait hal tersebut dikatakan politisi PDIP, komisi III akan melakukan kegiatan turun lapangan, namun untuk lebih memantapkan persiapan akan dilaksanakan pertemuan bersama Dinas terkait agar nantinya dapat bersinergi sehingga apa yang dikeluhkan oleh masyarakat benar - benar dapat dicarikan solusi.
" Masyarakat sekitar lokasi pemanfaatan sumber panas bumi tidak menolak, tapi mereka berharap ada solusi terkait apa yang mereka Keluhkan," kata Kapojos.
Lanjut Kapojos, seperti diketahui pada Kamis pekan lalu DPRD Sulut melalui Komisi III telah menerima aspirasi masyarakat seputar lokasi pengeboran panas bumi yang dioprasikan oleh PT Pertamina Geothermal Lahendong yang mempertanyakan kekeringan sumber air mereka, serta pengelolaan dana CSR kepada masyarakat yang tidak jelas.
"DPRD Sulut lewat Komisi III akan serius menyelesaikan apa yang menjadi keluhan warga dan ini diharapkan mendapat respon baik dari pihak PT Pertamina Pabum Lahendong," tukasnya.
Dalam kaitan turun lapangan tersebut, Komisi III Bidang Pembangunan berencana akan menyurat ke Pimpinan DPRD Sulut untuk kemudian ditindak lanjuti lewat pertemuan bersama Dinas terkait pada Senin (2/3/2020) mendatang. (RaKa)
0 komentar:
Post a Comment