DEPROV,Elnusanews -- 44 Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) saat ini tengah mensosialisasikan dua Peraturan Daerah (Perda) yang merupakan inisiatif DPRD yakni, Perda Penegakkan Protokol Kesehatan Covid19 dan Perda Tentang Fakir Miskin dan Anak Terlantar.
Kepada wartawan, Senin (25/10/21) sore, Ketua Fraksi PDIP DPRD Sulut Rocky Wowor mengatakan bahwa sudah seharusnya anggota DPRD turun ke masyarakat untuk mensosialisasikan perda .
"Saya kira DPRD harus segera turun ke masyarakatlah karena bertahun tahun DPRD membuat perda apalagi di 2020-2021 ini beberapa perda yang telah ditetapkan oleh DPRD," kata Wowor.
Personil Komisi II DPRD Sulut ini juga mengungkapkan, untuk apa DPRD membuat Perda tapi masyarakat tidak mengetahuinya. Padahal menurutnya indikator keberhasilan anggota DPRD adalah seberapa banyak menghasilkan Perda yang berkualitas.
"Teman teman lain mengatakan buat apa kita buat perda tapi masyarakat tidak tahu, jadi perlu ada suatu kemarin ada kajian mencari jalan keluar bagaimana kita mensosialisasikan perda tanpa ada temuan TGR nantinya. Rumusan hukumnya seperti apa, kan kita juga sudah duduk bersama dengan biro hukum juga dan sudah ada solusi yang tepat, baik dalam waktu dekat inilah kami anggota DPRD provinsi akan turun ke dapil masing masing untuk mensosialisasikan perda yang sudah ditetapkan oleh DPRD bersama Pemprov Sulut," bebernya.
Tentunya menurut politisi Dapil Bolaang Mongondow Raya (BMR) ini, Sosper merupakan sebuah terobosan yang baik karena daerah daerah lain juga seperti Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah melakukan hal seperti ini.
"Jadi ada rekan rekan yang ke Sulsel dan mereka mengatakan bahwa sosper ini sudah dilakukan l, dan ini kita yang baru memulai," urainya.
Dirinya berharap dengan adanya Sosper masyarakat bisa tahu produk hukum yang telah DPRD Sulut hasilkan.
"Semoga dengan adanya sosper ini masyarakat bisa tahu bahwa Produk hukum kita, apa kerja kerja kita di DPRD. Agar supaya menyambut tahun 2024 masyarakat sudah tahu bahwa anggota dewan juga sudah bekerja," tandasnya. (RaKa)
0 komentar:
Post a Comment