Warga Sulut di Himbau Waspada, Februari Puncak Serangan DBD

Kepala Dinas Kesehatan Sulut, dr Grace L Punuh MKes

SULUT,Elnusanews  - Sejak ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) akhir Januari lalu, kasus demam berdarah dangue (DBD) meningkat pesat.
Data per tanggal 28 Januari 2015 kasus akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti terdapat 253 kasus dengan 3 kematian dan data terakhir yang diperoleh harian ini dari Dinas Kesehatan Propinsi Sulawesi Utara Selasa (10/02) sudah 488 kasus dan 10 kasus diantaranya menyembabkan kematian. Kasus DBD sulut selang 2 pekan meningkat 48 persen dengan kematian mencapai 70 persen.
Meningkatnya kasus demam berdarah dengue (DBD) di awal tahun 2015 sudah diprediksi sebelumnya oleh Kementerian Kesehatan. Bukan soal siklus 5 tahunan, melainkan lebih terkait peralihan dari kemarau ke musim hujan.
Kepala Dinas Kesehatan Sulut, dr Grace L Punuh MKes saat dikonfirmasi Selasa (10/02) mengatakan bahwa puncak musim penghujan diperkirakan terjadi pada Februari.
Punuh pun menandaskan bahwa puncak serangan dapat terjadi di bulan Februari, sehingga langkah pencegahan terbaik adalah memberantas jenti-jentik nyamuk.
Wakil Gubernur Sulut, DR Djouhari Kansil MPd yang dimintai tanggapan menyerukan agar pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan melakukan 3 M Plus semakin digiatkan oleh masyarakat serta diminta jajaran Dinas Kesehatan Sulut bekerja keras dengan melakukan sejumlah sosialisas.(roker)

7:06 PM