• Berita Terbaru

    November 22, 2015

    elnusanews/com , November 22, 2015

    Pj Gubernur Sumarsono Sandang Gelar Adat ''Punu Molantud''


    KOTAMOBAGU,ELNUSANEWS - Penjabat Gunernur Sulut Dr Sumarsono MDM, bersama Ketua TP-PKK Provinsi Sulut, Dra. Tri Rachayu saat melakukan  kunjungan kerjanya di Boltim dan Kota Kotamobagu, Sabtu [21/11]  oleh aliansi masyrakat adat Bolaang Mongondow Raya [BMR] Telah memberikan gelar adat "Punu Molantud" gelar adat tertinggi masyarkat BMR yang diberikan  kepada Dirjen Otda Kemendagri RI ini Pemberian gelar adat rersebut berlangsung di gedung Siti Barokha kotamobagu. Yang dilakulan Ketua AMABOM Raya, Drs. Zainul A Lantong. 
    Bagi saya nilai-nilai inilah yang senantiasa memotivasi dan menyemakati masyarakat BMR dimanapun berada dalam mengarungi dinamika hidup sebagaimana terekspresikan pada upacara sakral yang sarat dengan nuansa religius dan kultural ini, jelas Sumarsono.

    Disamping itu Sumarsono katakan, gelar upacara asat ini mengandung nilai-nilai motivasi dan semangat untuk memberikan yang terbaik bagi pembangunan daerah.
    Selanjutnya dalam mempersiapkan BMR sebagai calon DOB di Sulut, khususnya untuk menghadirkan perubahan dalam tatanan ekonomi masyarakat BMR termasuk aliansi masyarakat adat bolmong  untuk dapat memberi warna dalam pembangunan melalui kontribusi nyata yang disumbangkan bagi daerah ini, ujarnya.
    Secara ekonomi Gubernur katakan kita tidak boleh hanya  tergantung dari daerah luar, tapi BMR harus di bangun dengan kemandirian melalui ornamen-ornamen budaya. karena budaya adalah benteng suatu bangsa. Tanpa budaya negara akan runtuh. ‘’Saya percaya budaya BMR mampu mendukung terbentuknya calon DOB ini. Saya berharap mulai hari ini, nilai saya naik dari 7 menjadi 9 dan akan menjadi bagian  penting dari Tim yg memperjuangan Provinsi BMR,’’ terangnya.

      
    Dan sebelum saya meninggalkan sulut pada Bulan  Juni 2016 mendatang keputusan BMR menjadi DOB susah tuntas sehimgga saya meninggalkam tinta emas bagi daerah bumi totabuan, pungkas Sumarsono. 
    Lantong mengatakan menjadi kewajiban Punu Molantut, wajib memperjuangkam apa yang menjadi keinginan dam harapan masyarakat adat BMR, ikut menjaga dan melestarikan nilai adat dan budaya bolmongserta harus menjaga nama baik dimanapun bertugas karena melekat simbol PUNU MOLANTUD.

    Sebaliknya Lantong menyebutkan, se bagai Pinu Molantut pa Sarsono berhak pula Memberikan saran nasehat, bahkan kritik terhadap proses perjalanan BMR, serta berjak mendapat dukingam dam pemvelaan dari masyarakat BMR. (ADVETORIAL HUMAS PROV SULUT)
    • Comments
    • FB Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Pj Gubernur Sumarsono Sandang Gelar Adat ''Punu Molantud'' Rating: 5 Reviewed By: elnusanews/com
    Scroll to Top