• Berita Terbaru

    November 30, 2015

    elnusanews/com , November 30, 2015

    Warga Kolongan Desak Pabrik Pupuk PT.SAM Ditutup


    MINUT,Elnusanews—Keluhan warga tentang bau busuk dan mengganggu, yang bersumber dari pabrik pupuk organik super petroganik PT Serasa Alam Makmur (SAM) terus berlanjut. Kali ini warga Desa Kolongan naik pitam dan mendesak pemerintah untuk menutup pabrik pupuk tersebut. Rencananya dalam waktu dekat ini, warga Desa Kolongan akan melakukan demo didepan pabrik pupuk tersebut dan akan menutup jalan, sampai akan menduduki pabrik pupuk organik itu. Hal ini diungkapkan sejumlah warga Desa Kolongan usai mengadakan pertemuan dengan Hukum Tua Desa Kolongan Felix Mantiri di kantornya, Senin (30/11) siang.

    Frans Pinaria salah satu warga desa kolongan menuturkan, bahwa bau busuk yang bersumber dari pabrik pupuk itu sangat mengganggu. “Saya mewakili teman-teman yang ada saat ini meminta pemerintah untuk secepatnya menutup pabrik pupuk tersebut. Karena bisa saja dengan bau busuk itu kami dan keluarga kami bisa terserang penyakit,” tutur Pinaria. Lanjutnya apalagi di musim penghujan ini, bau busuk dari pabrik pupuk itu makin menyengat. “Kami tidak mau lokasi pabrik pupuk disitu, walaupun terletak di Desa Tetey tetapi cerobong uap pembuangan asabnya kearah desa kami. Ditambah lagi angin bertiup selalu mengarah ke desa kami jadi bau kian menyengat,” ugkapnya bersama sejumlah warga lainya. “Pemerintah Desa Tetey, bisa saja mengiakan pabrik pupuk ada di situ, tetapi mereka tidak merasakan apa yang kami rasakan,” tambah Pinaria. Lanjutnya, dia dan sejumlah warga yang lain akan berdemo di depan pabrik pupuk tersebut dan akan menduduki pabrik tersebut. Warga juga mempertaanyakan limbah pabrik tersebut dibuang kemana dan warga menduga limbah pabrik pupuk tersebut dibuang langsung sungai.

    Hukum Tua Desa Kolongan Felix Mantiri saat dimintai keterangan tentang hal ini menuturkan, dia saja sempat kaget dengan desakan warga kali ini dan membenarkan ada banyak warga yang datang mengeluhkan hal ini. “Awalnya waktu saya melakukan Bimtek keluar daerah, saya menerima telepon dari Feybi Pusung Pelaksana Harian Hukum Tua yang saya tugaskan. Dia mengatakan, warga akan mendesak pabrik pupuk itu segera ditutup karena berbbau busuk. Mereka akan mengerakan masa dan menduduki pabrik pupuk tersebut,” ungkap Mantiri sembari mengulangi perkataan Pusung kepadanya. Lanjutnya dia meminta agar warga menunggu dia balik dan akan dibicarakan kembali. “Saat saya sudah kembali, warga tetap saja mendesak untuk pabrik Pupuk tersebut segera ditutup.

    Dia menambahkan warga mengacam akan mengerahkan masa dan berdemo didipan pabrik pupuk tersebut. “Saya sudah berusaha merdam amarah wargta agar tidak anarkis tapi kali ini warga mendesak dan bau busuk tersebut memang kami menciumnya,” kata Mantiri. Lanjutnya dia juga sudah menghubungi Kaban BPLH Minut Tieneke Rarung dan menurut Rarung pihaknya telah memberikan teguran yang kedua kepada pihak pabrik.
    Pihak pabrik Ko Freddy pada beberapa waktu lalu dan sesuai pemberitaan lalu mengatakan pihaknya tidak menginginkan wartawan menjadi peranata antara pabrik dan warga. “Kami tidak butuh wartawan, silahkan cari warga yang mengeluhkan hal tersebut dan di suru datang kesini,” ungkap Freddy.

    Hal yang diinginkan pemilik pabrik tersebut dalam waktu dekat ini akan menjadi kenyataan. Bukan hanya satu warga yang akan datang tetapi satu Desa Kolongan yang akan datang dan menduduki pabrik tersebut. (Tommy)
    • Comments
    • FB Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Warga Kolongan Desak Pabrik Pupuk PT.SAM Ditutup Rating: 5 Reviewed By: elnusanews/com
    Scroll to Top