SULUT,Elnusanews - Pada Festival Pesona Bunaken tahun 2016 ini berbagai lomba digelar dalam upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengangkat kembali budaya yang ada di daerah ini.
Salah satunya lomba musik kolintang dan musik bambu yang dibuka secara umum bagi para peserta yang ingin mendaftar.
Selasa (26/7/2016) rangkaian kegiatan lomba musik kolintang dan musik bambu dilaksanakan dipusat perbelanjaan Mantos III.
Kepada Dinas Budaya dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara HTR Korah mengatakan, lomba ini merupakan rangkaian kegiatan festival Pesona Bunaken tahun ini.
"Lomba musik kolintang dan musik bambu untuk mengangkat kembali citra musik tradisional yang sempat hilang. Dan saat ini pada Festival Pesona Bunaken digelar lomba musik kolintang dan musik bambu seperti yang ada saksikan sekarang ini," kata Korah saat ditemui elnusanews disela-sela lomba tersebut.
Lanjut Korah menyebutkan lomba ini juga mempertontonkan alat musik tradisional kawanua kepada turis tiongkok.
"Ini salah satu bentuk promosi alat musik tradisional kepada turis. Seperti apa cara menggunakannya sehingga mengeluarkan dentuman suara yang begitu indah didengar," sebut Korah.
Diketahui pada lomba tersebut sebanyak 7 tumpukan group kolintang dan 7 tumpukan group musik bambu ikut dalam lomba tersebut yang digelar oleh Dinas Budaya dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara.
(ROKER)
Salah satunya lomba musik kolintang dan musik bambu yang dibuka secara umum bagi para peserta yang ingin mendaftar.
Selasa (26/7/2016) rangkaian kegiatan lomba musik kolintang dan musik bambu dilaksanakan dipusat perbelanjaan Mantos III.
Kepada Dinas Budaya dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara HTR Korah mengatakan, lomba ini merupakan rangkaian kegiatan festival Pesona Bunaken tahun ini.
"Lomba musik kolintang dan musik bambu untuk mengangkat kembali citra musik tradisional yang sempat hilang. Dan saat ini pada Festival Pesona Bunaken digelar lomba musik kolintang dan musik bambu seperti yang ada saksikan sekarang ini," kata Korah saat ditemui elnusanews disela-sela lomba tersebut.
Lanjut Korah menyebutkan lomba ini juga mempertontonkan alat musik tradisional kawanua kepada turis tiongkok.
"Ini salah satu bentuk promosi alat musik tradisional kepada turis. Seperti apa cara menggunakannya sehingga mengeluarkan dentuman suara yang begitu indah didengar," sebut Korah.
Diketahui pada lomba tersebut sebanyak 7 tumpukan group kolintang dan 7 tumpukan group musik bambu ikut dalam lomba tersebut yang digelar oleh Dinas Budaya dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara.
(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment