TAHUNA,Elnusanews--Adanya tol laut tak membuat harga sembako menjadi turun padahal harga sembako yang diambil lebih murah dibandingkan dibeli dari Manado. Hal ini membuat kepala cabang Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) Tahuna Hamdan Yanis angkat bicara.
Dirnya menjelaskan bagaimana perbedaan harga sembako yang diangkut dari Manado dan diambil dari tol laut.
"Jadi, sampai saat ini hanya ada satu orang pengusaha yang membeli barang dari tol laut harganya berselisih Rp 30.000 dengan pengusaha lain,"jelas yanis.
"Para pengusaha juga mengeluhkan bahwa harga Rp 15 Juta perkonteier itu terlalu mahal jadi mereka meminta untuk menurunkan harga untuk para buruh, padahal harganya sangat murah dibanding dengan harga mereka ketika membeli dari Manado Rp 21 Juta,"tambah Yanis.
Dirinya mencurigai ada main mata antara Perindag dan Pengusaha.
"Terkait harga ini saya mencurigai adanya "86" antara instansi terkait dan pengusaha, pasalnya pengusaha yang membeli barang dari Tol laut tak juga kunjung menurunkan harga sedangkan setiap kali di korscek ke perindag mereka sering mengatakan setiap minggunya melakukan survey ke lapangan, tapi sampai saat ini belum ada juga kejelasannya,"ujar Yanis.(Sky)
0 komentar:
Post a Comment