• Berita Terbaru

    December 16, 2021

    elnusanews/com , , December 16, 2021

    Jelang Nataru, Ketersediaan Daging dan Telur di Sulut Relatif Aman



    SULUT,Elnusanews - Dalam rangka menghadapi Hari Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022, stok daging dan telur untuk wilayah Sulawesi Utara masih cukup tersedia.

    Hal ini diutarakan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulawesi Utara Novly Wowiling kepada elnusanews.com, Rabu (15/12/2021).

    "Untuk daging dan telur sampai saat ini masih tersedia dan aman. Masyarakat umat kristiani jangan kuatir jelang Natal 2021 hingga Tahun Baru 2022 tetap aman dan tercukupi," ucapnya.

    Lanjutnya, ketersediaan Daging secara keseluruhan menjelang Natal Bulan Desember 2021 dan Tahun Baru Januari 2022 mencapai 3.932.658 Kg.

    "Ketersediaan Daging di Dominasi Daging Babi 57,63 % dari total daging yang tersedia karena sebagian besar penduduk di Sulawesi Utara mengkonsumsinya, diikuti Daging Ayam Ras Pedaging 24,41 %, Daging Sapi Potong 7,84%, Daging Ayam Buras 6,60%, Daging Ayam Ras Petelur 2,83% serta Ketersediaan daging lainnya seperti Daging Kambing, Itik, Kelinci dan Puyuh 0,69%," beber Wowiling.

    Dikatakannya, untuk Bulan Desember Kebutuhan Daging mencapai 1.079.092 Kg, Jika dibandingkan antara Ketersediaan Daging dan Kebutuhan Daging di Sulawesi Utara Menjelang Natal Bulan Desember dan Awal Tahun Baru Bulan Januari maka terjadi Surplus Ketersediaan Daging sebesar 2.853.566 Kg.

    "Artinya Angka ini menunjukkan Ketahanan Stock Daging 3,64 Bulan,
    Demikian halnya dengan Ketersediaan Telur secara keseluruhan Selama Bulan Desember 2020 dan Januari 2022 mencapai 2.729.607 Kg. Ketersediaan Telur tersebut di Dominasi Telur Ayam Ras 87,34 %, dikuti Telur Ayam Buras 6,65%, Telur Itik 4,19, Telur Itik Manila 1,01% dan Telur Puyuh sebesar 0,80%.
    Untuk Bulan Desember Kebutuhan Telur mencapai 733.783 Kg. Jika dibandingkan antara Ketersediaan Telur dan Kebutuhan Telur di Sulawesi Utara Menjelang Natal Bulan Desember dan Awal Tahun Baru Bulan Januari maka terjadi Surplus Ketersediaan Telur sebesar 1.995.824 Kg. Angka ini menunjukkan Ketahanan Stock Telur 3,72 Bulan. Dengan demikian, maka Ketersediaan Daging dan Telur menjelang Hari
    Natal dan Tahun Baru (NATARU) Masih Relatif Aman," tuturnya.

    Sedangkan untuk Pemantauan Harga, menurut Novly Wowiling,  dapat diinformasikan Minggu Kedua Desember 2021, Harga Daging Sapi di Tingkat Konsumen Rp. 120.000/Kg, Telur Ayam Rp. 24.900/kg, Daging Babi Rp. 63.000/Kg serta Karkas Ayam Broiler Rp. 31.000. Memasuki Minggu Ketiga Desember 2021 menunjukkan Harga daging sapi dan Telur Ayam relatif stabil namun untuk Karkas Ayam Broiler terjadi kenaikan dari Rp. 31.000 menjadi Rp. 32.000 atau (3,23%), serta Daging Babi naik dari Rp. 63.000 menjadi Rp. 65.000 atau (3,17%).

    "Dengan demikian sekalipun daya beli masyarakat meningkat namun bisa mengakses daging dan telur karena tersedia dengan harga yang kenaikannya tidak signifikan. Dari Sisi Keamanan Pangan untuk Daging dan Telur masih aman untuk dikonsumsi karena secara rutin Tim melakukan pembinaan prosedur pemotongan hewan yang baik dan benar di Rumah Potong, Cold Storage, Ritel dan uji laboratorium secara rutin (3 Bulan Sekali) terhadap cemaran mikroba.
    Antisipasi terhadap melonjaknya permintaan Daging dan Telur, khususnya daging babi yang penyediaannya dilakukan pemotongan secara pribadi maka Tim akan terus melakukan Uji Organoleptik agar daging yang beredar aman untuk dikonsumsi," tandasnya.

    Ia pun mengimbau kembali kepada masyarakat umat kristen yang akan merayakan natal dan tahun baru 2022, tak perlu kuatir karena stok bahan pokok dan daging ayam serta telur masih dalam keadaan cukup.

    (ROKER)

    • Comments
    • FB Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Jelang Nataru, Ketersediaan Daging dan Telur di Sulut Relatif Aman Rating: 5 Reviewed By: elnusanews/com
    Scroll to Top