SANGIHE, Elnusanews - PJ. Bupati Sangihe Tamuntuan menghadiri Ground Breaking Pembangkit Listrik Tenaga Surya 0,4 MWp di Universitas Manado (UNIMA) hari ini jumat, 10/6/2022.
Proyek yang merupakan salah satu fokus dalam Presidensi G20 ini adalah Pembagunan Pembangkit Listrik yang menjadi Kerjasama UNIMA dengan PT. Wijaya Karya Energi (Persero) tbk dan PT. Surya Utama Nuansa Energi.
Dalam sambutan Rektor Universitas Manado mengatakan bahwa kita memiliki sumber energi surya yang luar biasa, yang sebagian besarnya belum dimanfaatkan. Pembangkit Listrik Tenaga Surya ini menjadi sarana pembelajaran bagi dosen dan mahasiwa Unima juga Laboratorium percontohan bagi universitas lain, ini menjadi kesempatan untuk menggunakan energi tersebut.
Melalui Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Provinsi Sulawesi Utara Ferdinand Manumpil Gubernur Sulawesi Utara menyampaikan apresiasi kepada Universitas Manado atas sinergitas yang sudah terjalin dengan PT. Wijaya Karya Energi (Persero) tbk dan PT. Surya Utama Nuansa Energi. Ini adalah langkah maju bagi Sulawesi Utara. Sampai tahun 2022 upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam mencapai target Energi Baru Terbarukan (EBT) telah mencapai 37% persen. Ini melebihi target nasional sampai tahun 2025, yakni sebesar 23%.
Pj. Bupati Kepl. Sangihe mengatakan, dengan adanya Ground Breaking Pembangkit Listrik Tenaga Surya 0,4 MWp kerjasama Unima dgn PT. Wika Energi dan PT. SUN Energi menjadi satu motivasi bagi Pemerintah Kab. Kepl. Sangihe untuk melihat peluang Kerjasama dalam Pembangunan Pembangkit Listrik dengan Energi Baru Terbarukan di Kab. Kepl. Sangihe.
Acara ini dihadiri oleh Pejabat dari Direktoral Sumber Daya Energi Mineral dan Pertambangan, Pejabat dari kedua perusahaan, Perwakilan GM PT. PLN, dan beberapa Perwakilan Rektor Perguruan Tinggi/Universitas yang ada di Sulawesi Utara.
(Donny)
 tdk Dan PT. Surya Utama Nuansa Energi){kind=link}
0 komentar:
Post a Comment