Lakukan Pelatihan Peningkatan Perangkat Desa di Lembean Timur dan Kombi, Ini Kata Mangala

MINAHASA, Elnusanews – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Minahasa Dr Denny Mangala MSi megaskan kepada Hukum Tua dan Perangkat Desa agar solid dalam menjalankan pemerintahan dan pembangunan di Desa masing-masing. 

Hal ini dikatakannya ketika Pemeintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa melalui Dinas Pemberdayaan Maayarakat Desa (PMD) melakulan Pelatihan Peningkatan Perangkat Desa se-Kecamatan Kombi dan Lembean Timur, Rabu (15/07) siang, di wilayah masing-masing. Menurut Mangala, hal ini dimaksud ada bila ada permasalahan di Desa, bisa diselesaikan secara bersama-sama dan tepat sasaran. 

“Kumtua dan Perangkat Desa harus saling topang dalam menjalankan tugas pemerintahan. Baik idalam pengelolaan administrasi, pembangunan, maupun pelayanan kepada masyarakat. Ini harus berjalan baik agar bisa mensejahterahkan masyarakat,” kata Mangala. 

Dalam pelatihan yang menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran CCOVID-19 secara ketat ini pula, Mangala berharap Kumtua dan Perangkat Desa dapat melayani masyarakat dengan sepenuh hati agar masyarakat bisa merasakan perhatian dari pemerintah. 

“Keinginan Pak Bupati Dr Ir Royke Octavian Roring MSi dan Wakil Bupati Robby Dondokambey SSi adalah, layani masyarakat dengan hati yang tulus, sehingga mereka puas dengan pelayanan pemerintah,” tukasnya. Sementara, pengelolaan Dana Desa sudah berjalan lima tahun sejak 2015 hingga 2020, kata Mangala. Namun selama itu pemerintah sudah melakukan evaluasi, apakah DD tersebut akan dilanjutkan hingga kedepan. 

“Yang menjadi pertanyaan sekarang apakah pemanfaatan DD ini sudah benar-benar berjalan sebagaimana mestinya atau tidak?,” tanya Mangala.

Lanjut dia, karena konsep dari Pemerintah Pusat, pengelolaan Dandes yaitu menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran serta pembangunan infrastruktur di desa. 

“Nah setelah dievaluasi, pengelolaan Dandes lebih besar untuk pembangunan fisik. Sedangkan angka kemiskinan dan pengangguran relatif kecil,” sebut Mangala. 

“Untuk itu Pemerintah Desa harus mengelola DD ini sesuai konsep pemerintah Pusat, sehingga DD ini bisa bertahan terus,” pungkasnya.

Hadir juga sebagai pemateri pelatihan ini, Kepala Dinas PMD Minahasa Jeffry Tangkulung SH MAP, Kepala Seksi Intelejen Kejaksaan Negeri Minahasa Noprianto Sihombing SH MH, Kasubag Humas Polres Minahasa AKP Ferdy Pelengkahu SH, perwakilan Inspektorat Minahasa, Camat Kombi Deidy Tumarar SE dan Camat Lembean Timur Carlo Wagey SH. (jonly bamz)

6:39 PM