SULUT,Elnusanews - Dalam rangka memperkuat sinergitas dengan pemerintah Kabupaten Kota di sektor pendidikan. Maka Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulawesi Utara menggelar Rapat Koordinasi Pendidikan yang melibatkan Pemerintah Kabupaten Kota yang ada di daerah ini.
Rakor Pendidikan ini dihadiri para kepala dinas pendidikan di 15 kabupaten/kota se Sulut, kepala cabang dinas dan pejabat stuktural di Dikda Sulut serta Kepala LPMP Sulut Febry Dien dan 4 Anggota Komisi IV DPRD Sulut.
Kepala LPMP Sulut Febri Dien dalam arahannya menyatakan kesiapan membantu meningkatkan mutu pendidikan Sulut.
“Siap berkolabarasi dan berinovasi. Jika ada kendala untuk peningkatan mutu pendidikan perlu kita tangani, mari kita tangani bersama,” tegasnya.
Menurut dia, kualitas pendidikan Sulut bukan hanya tanggung jawab Dikda Sulut atau LPMP Sulut, tapi seluruh Dinas Pendidikan di 15 kabupaten/kota se Sulut. Oleh karenanya, ia meminta tinggalkan egosektoral.
“Jangan dibatasi sekat yang menjadi hambatan. Saya belum lama pimpin LPMP Sulut, (melihat) banyak peluang kita berkolabarosi, yang kita batasi dengan aturan,” terangnya.
“Saya mengajak Dinas Pendidikan kabupaten/kota untuk bersama-sama menjadikan saat ini menjadi moment yang baik sebagai tahun awal kita berkolabarsi meningkatkan mutu pendidikan Sulut,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut, Grace Punuh dalam arahannya mengatakan rakor ini dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan Sulut.
“Kami ditantang pak gubernur cari terobosan melahirkan inovasi-inovasi yang hebat di tengah pandemi Covid-19,” tuturnya.
Menurut Punuh, inovasi tak akan terjadi jika tidak ada sinergitas antara Dinas Pendidikan Daerah provinsi dengan Dinas Pendidikan kabupaten/kota.
“Banyak harapan yang diharapkan terutama di masa pandemi. Sebab dianggap mutu pendidikan menurun karena adanya perubahan. Mulai dari daring, luring. Nah, bagaimana kita menyamakan persepsi cari terobosan itu,” pungkasnya.
(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment