Pelaksanaan sidang Paripurna APBD 2019 yang dilaksanakan pada Jumat (30/11/2018) pekan lalu yang awalnya berjalan lancar tiba-tiba langsung berubah menjadi panas.
Pasalnya saat penyampaian pendapat Fraksi salah satu personil DPRD Syam Panai langsung melakukan interupsi dimana dalam penyampaiannya dirinya meminta klarifikasi atas nyanyian Sekretaris DPRD Olga Makarau di group WA dimana menurut Panai bahwa nyanyian Sekwan dinilai 'Baterek' dan hal ini perlu klarifikasi oleh yang bersangkutan.
Usai Panai memberikan uneg-unegnya langsung Ketua DPRD Laurensius Supit menyampaikan agar masalah itu nanti akan dibahas secara internal saja.
Tak lama kemudian Panai merasa belum puas dan langsung berteriak meminta agar masalah ini harus diklarifikasi langsung saja jangan ditunda-tunda.
"Pertanyaan saya belum dijawab jangan mengulur-ulur," tandas Panai sambil menunjuk-nunjuk Ketua karena kesal sikapnya yang tidak merespons.
Mendengar akan kritikan Panai Ketua tetap menyampaikan bahwa hal itu adalah masalah internal akan dibahas secara internal.
Setelah meredah dan memasuki Paripurna penetapan APBD saat akan dimulai giliran Srikandi asal Partai Golkar Femmy Lumatauw langsung menginterupsi karena dirinya sudah tidak tahan dengan situasi yang ada saat ini.
Dalam menjelasanya dirinya sangat kesal dengan Sekretariat DPRD soal undangan yang terkesan tiba saat tiba akal sebab untuk Paripurna ini dirinya hanya mendapat telpon tidak ada undangan. juga Ketua DPRD yang kurang konsisten dalam hal proses ijin keluar daerah dimana dirinya sudah issued tiket namun nyatanya tidak diberikan ijin sehingga ada beberapa DPRD termasuk dirinya merugi.
Menurut Lumatauw dirinya sangat kesal juga mempertanyakan akan nyanyian Sekwan di Group WA yang dinilai 'baterek' sebab selama dirinya menjabat Anggota DPRD sebelumnya Sekwan sangat santun saling menghormati dan menghargai namun saat ini seakan saya dilecehkan serta tidak ada nilainya.
"Saya minta juga Ketua harus konsisten sebab kenapa yang lain jika berangkat bisa namun kami tidak disetujui,"semprot Lumatauw.
Mendengar akan pernyataan Lumatauw membuat pihak Ketua DPRD Laurensius Supit menyampaikan masalah ini akan diselesaikan secara internal.
Usai penyampaian Lumatauw Paripurna APBD dilanjutkan dan saat Walikota Max J Lomban menyampaikan sambutannya dirinya mengharapkan agar apa yang disampaikan olah kalangan anggota DPRD dapat diselesaikan secara internal.
"Untuk Sekwan nanti saya yang akan tindaklanjutinya," ujar Lomban. (Rego)
0 komentar:
Post a Comment