![]() |
Wagub Sulut Steven Kandouw. |
Pengakuan orang nomor dua (2) Sulut itu, kepada awak media, Kamis (6/8/2020) di kantor Gubernur Sulut.
"Terkait pembelajaran jarak jauh memang diakui belum efektif. Namun bagi kita semua terutama stakeholder dinas pendidikan berupaya maksimal agar pembelajaran jarak jauh ini harus efektif. Tapi sesuai evaluasi jika ditanya tentunya saya akan menjawab belum begitu efektif. Karena yang pertama sarana dan prasarana komunikasi. Ada beberapa tempat yang belum memiliki jaringan. Dan masalah kedua masih banyak anak-anak belum memiliki ponsel," kata Steven Kandouw.
Namun demikian kata Wagub Sulut, pak Gubernur Olly langsung menghubungi Kementerian Kominfo untuk pelebaran jaringan di beberapa titik yang ada di Sulut.
"Agar jaringan komunikasi bisa berjalan dengan lancar tanpa gangguan signal atau blank spot. Selain itu, pak gubernur memperjuangkan ke pusat bagi siswa tidak memiliki gadget untuk mendapatkan gadget melalui dana BOS. Dan ini diperuntukan bagi siswa yang tidak mampu," bebernya.
Sisi lain juga, Wagub Sulut mengakui ketidakmampuan SDM. "Jadi banyak guru - guru tidak mampu melaksanakan pembelajaran jarak jauh. Karena banyak laporan yang kami terima bahwa SDM guru kita yang pola pikirnya terlalu gampang dalam pembelajaran jarak jauh. Namun saya optimis dengan kekurangan - kekungan itu kita berupaya agar tidak ada generasi yang hilang pada masa pandemi covid ini. Dunia pendidikan di Sulut apapun kata orang kita harus mampu mengoptimalkan pembelajaran jarak jauh ini," tandas orang nomor dua (2) Sulut ini.
(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment