Menurut, Kepala Sekolah SMP N 2 Bitung Tommy Paat, SPd mengatakan, Ujian Nasional ditiadakan tapi pelaksanaan ujian nanti dikembalikan ke sekolah-sekolah.
"Ya, dikembalikan ke sekolah dan kami SMP N 2 telah siap,"kata Tommy pada sejumlah wartawan, Senin (22/2/2021), kemarin.
Jadi menurutnya, dengan ditiadakan Ujian Nasional sekolah tetap ada ujian.
Pertama siswa menyelesaikan program pembelajaran di masa pandemi Covid-19 kemudian tes secara luring atau daring.
"Nah, hal diataslah yang menjadi ketentuan syarat kelulusan siswa kelas 9 lulus atau tidak,"jelasnya.
Hal sama juga diungkapkan Kepsek SD GMIM II Bitung Junri Singal, SPd, UN ditiadakan namun penilaian dikembalikan ke pihak sekolah masing-masing.
"Intinya pihaknya juga siap karena memang tugas guru untuk melakukan pembelaran sekaligus menilai siswa,"kata Kepsek.
Seraya menambahkan, untuk nilai kelulusan bisa diambil dari pembelajaran daring dan luring yang dilakukan pihak sekolah.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bitung Julius Ondang mengatakan hal yang sama bahwa ujian nasional ditahun ini ditiadakan.
"Ujian diserahkan sepenuhnya ke sekolah-sekolah. Ujian akhir sekolah namanya,"kata Ondang belum lama ini.
Jadi kata Kadis, ujian akhir sekolah diserahkan sepenuhnya ke pihak sekolah masing-masing.
"Jadi, untuk penentuan siswa lulus atau tidak pihak sekolah yang menentukan dengan catatan siswa harus rajin belajar lewat daring atau luring. Sebab dibuktikan dalam penilaian sekolah dalam hal ini ujian yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan sekolah,"tandasnya. (Rego)
0 komentar:
Post a Comment