SULUT,Elnusanews - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey ikut dalam Ibadah Agung Hari Ulang Tahun (HUT) ke-191 Pekabaran Injil (PI) dan Pendidikan Kristen GMIM. Ibadah yang dipimpin oleh Ketua BPMS GMIM Pdt Dr Hein Arina MTh ini dihelat di Lapangan KONI Sario Manado, Senin 13/6/2022).
Perayaan HUT ini mengusung tema ‘Beritakanlah Injil Kepada Seluruh Makhluk’, memberikan semangat kepada seluruh warga gereja GMIM khususnya diaken, penatua, vikaris dan pendeta agar selalu mengandalkan Tuhan dan tetap berdoa.
Dalam kesempatannya, Gubernur Olly mengatakan perjalanan panjang GMIM diperhadapkan dengan berbagai tantangan. Tapi itu bukan jadi masalah. Sebab mampu dihadapi dengan mengandalkan Tuhan sebagai Juru Selamat. Olehnya ia mengajak semangat pelayanan tetap dikedepankan.
"Mari kita semua tetap semangat melayani Tuhan. Junjung tinggi akan apa yang sudah kita dapati dan pelajari agar GMIM semakin kuat,” kata Olly.
Di sisi lain, Olly menyatakan pembangunan sarana dan prasaran pendidikan GMIM mengalami pertumbuhan pesat. Namun, itu tak dibarengi dengan jumlah siswa.
"Setelah dicek sekolah TK dan SD GMIM saat ini kekurangan murid. Tetapi semangat membangun sekolah terus bertambah. Ini yang perlu disikapi, semangat membangun harus dibarengi dengan semangat mengisi ruang kelas,” tandasnya sembari menambahkan atas nama pemerintah dan Ketua PGI Gomar Gultom mengucapkan selamat HUT ke-191 Pekabaran Injil dan Pendidikan Kristen GMIM.
Sementara itu, Ketua BPMS GMIM, Pdt Dr Hein Arina MTh dalam khotbahnya yang mengutip Firman Tuhan dari Lukas 12:54-59 menyampaikan bahwa totalitas pelayanan para diaken, penatua, guru agama dan vikaris menjadi kekuatan GMIM.
"Peran mereka sangat strategis. Terutama di kolom-kolom. Siang malam berdoa, bahkan memberi diri naik turun rumah melayani. Di kampung-kampung, pulau-pulau melayani Tuhan tanpa kenal lelah,” katanya.
Pada tahun 2020, merupakan tahun pertama terjadi pandemi Covid-19, namun GMIM telah mengangkat 700 orang vikaris. Dan tahun ini bertambah 300.
“Akan kondisi ini jemaat menyambutnya dengan sukacita. Mereka adalah benteng dan kekuatan GMIM yang akan menjaga dan melindungi. Mereka juga sebagai gembala,” tukasnya sambil menambahkan bahwa taburan benih penginjilan Ridel dan Schwarz terus bertumbuh sampai saat ini, karena penyertaan Tuhan.
Pdt juga memberikan apresiasi atas SDM para diaken, penatua, pendeta dan vikaris yang memiliki kemampuan luar biasa, yakni mampu membaca keadaan zaman secara akurat.
"Melalui bagian Alkitab ini, bagaimana kita mengenal zaman. Pertama harus rajin baca Alkitab, kedua setia berdoa dan ketiga giat bekerja serta menumbuhkan etos kerja,” tandasnya.
Hadir juga dalam kegiatan ini, di antaranya Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw, jajaran Forkopimda dan pejabat bupati dan walikota, Ketua Panitia Irene Angouw-Pinontoan jajaran BPMS GMIM dan seluruh diaken, penatua, pendeta dan vikaris GMIM.
(roker/*)
0 komentar:
Post a Comment