TOMOHON,Elnusanews - Maria Hernie Pijoh (MHP) dan Katherina Leydi Polii (KLP) merupakan dua srikandi asal Kota Tomohon yang baru bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) kota Tomohon mengaku siap bertarung pada konstalasi pemilihan legislatif (Pileg) bakal calon anggota Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) tahun 2024 mendatang.
Alasan MHP bergabung dengan partai wong cilik ini adalah Berjuang mewujudkan Indonesia sejahtera berkeadilan sosial yang berdaulat di bidang politik, berdiri di atas kaki sendiri di bidang ekonomi, dan Indonesia yang berkepribadian dalam kebudayaan.
“Saya bergabung dengan partai berlambang banteng moncong itu murni untuk meperjuangkan kepentingan rakyat, karna saya tau partai ini adalah partai wong cilik dan partai terbuka untuk siapa saja. Intinya jika saya diberi amanat oleh partai besutan Megawati Soekarno itu. Saya siap memberi diri sebagai mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota DPRD kota Tomohon," kata Maria Pioh sapaan akrabnya disela-sela Rakercab PDIP Tomohon, Senin (7/11/2022) kemarin.
Lanjutnya MHP apapun keputusan partai nantinya kedepan, dirinya siap berjuang demi membesarkan PDI P di Kota Tomohon.
Senada dengan Maria Pijoh, Katherina Leydi Polli juga yang merupakan politisi baru bergabung di PDIP Tomohon mengaku siap bekerja untuk membesarkan partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
"Pokoknya saya siap menjalankan amanat partai. Jika diperkenankan dan mendapat mandat dari DPP PDIP. Namun, sampai saat ini saya belum menentukan sikap politik apakah akan mencalonkan diri sebagai bakal calon legislatif di Kota Tomohon," tegasnya.
Sementara itu, ketua DPC PDIP Kota Tomohon yang juga Wali kota Caroll Senduk mengatakan, partai ini membuka secara lebar siapa saja yang ingin bergabung.
"Karna partai ini adalah partai terbuka buat siapa saja yang ingin bergabung asalkan sesuai dengan ideologi partai, dan benar-benar ingin membesarkan partai," pungkas Caroll Senduk.
(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment